Views: 1.7K
KAMPAR, JAPOS.CO – Meskipun sudah menerima teguran dan peringatan dari Pemerintah melalui kesatuannya Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar, sesosok oknum Kepala Sekolah (Kepsek), diketahui masih melakukan kenakalan demi kepentingan pribadinya. Pasalnya , sesosok oknum Kepsek tersebut sudah terbilang kelas ‘kakap ‘soal aktivitas bisnis jual kebutuhan sekolah yakni jual buku LKS didalam sekolah.
Bahkan sebelumnya diketahui, sesosok oknum Kepsek tersebut telah jadi topik pemberitaan di media online, hingga jual buku LKS dirumah miliknya. Namun, dirinya menganggap hal tersebut tidak mengubah kinerjanya justru terkesan tidak bersedia move on dengan keuntungan yang sangat menggiurkan itu.
Sesosok oknum Kepsek tersebut diduga sudah puluhan tahun menjabat sebagai kepala sekolah di UPT SDN 027 Danau Lancang Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar Riau, yakni Laila Hanum SPd.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari orang tua murid dan muridnya Laila Hanum, bahwa pihaknya membeli buku LKS(lembar kerja siswa)dari guru dan Kepsek SDN 27 Danau Lancang, (21/8/24).
Saat dipertanyakan kembali oleh Japos.co, para siswa mengaku buku LKS dibeli dari guru dan Kepsek seharga Rp 136.000/9lks khusus untuk agama Islam.
“LKS nya.sama guru, sama Bu Laila, kepala sekolah,” akunya bareng-bareng.
“Yang Islam seratus tiga puluh enam (136.000), kristen seratus sembilan belas(119.000),” jawab mereka dilokasi sekolah.
Sementara, Kepsek UPT SDN 27 Danau Lancang Laila Hanum SPd saat ditemui di musholla terkesan membantah hal tersebut.
Laila Hanum mengaku penyediaan jual LKS bukan dirinya. “Tapi ngga saya lagi mengolahnya (menjual). jadi ini semalam diambil komite semua,” terangnya.
Tapi, Laila Hanum mengaku pihaknya yang langsung menjualnya kepada para muridnya.Menurut dirinya tidak mungkin komite tiap hari di sekolah jual LKS tersebut.
Laila Hanum juga sempat mengakui hasil keuntungan jual LKS tersebut, mereka menerima fee dari pihak pemilik buku (distributor).
Sebelumnya, sudah pernah diberitakan Kepsek UPT SDN 27 Danau Lancang Laila Hanum SPd diduga jual buku LKS dan seragam sekolah dan meminta para siswa beli kerumah pribadinya yang tidak jauh dari tempat sekolah.(Dh)
