Views: 580
SIMALUNGUN, JAPOS.CO – PTPN4 regional l Unit PKS Seimangkei bersama konsultan Lembaga Penelitian USU berinisiatif melakukan penyusunan analisis dampak sosial diseputaran berdirinya pabrik kelapa sawit Seimangkei Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun, yang bertujuan untuk lebih meningkat kan lingkungan manusia yang merata dan adil. Acara dibuka, Selasa (27/08), pukul 8,00 wib, diruang rapat (OR) perkantoran unit PKS Seimangkei.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Kecamatan Bosar Maligas Rosmardiah Purba SE, Lurah Kelurahan Bandar, Kades Bandar dan Bosar Maligas, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda untuk disetiap Desa masing masing.
Pimpinan Manajemen PTPN4 regional l PKS Seimangkei Hendra ST melalui asisten kepala tata usaha AP Simbolon mengucapkan terima kasih atas kehadiran para peserta acara SIA (Social Impact Assessment), dengan demikian manajemen PKS Seimangkei dapat secara langsung bertatap muka dengan masyarakat sekitar berdirinya pabrik.
“Dampak apa saja yang di rasakan oleh penduduk serta manfaat apa yang telah di dapat, dan tatkala pentingnya manajemen ptpn4 regional l Unit PKS Seimangkei terus berkomitmen agar roda ekonomi masyarakat sejalan dengan perkembangan jaman dan hadirnya perusahaan ini bermanfaat luas bagi masyarakat,” ujar Ap Simbolon.
Dalam kesempatan tersebut Camat Kecamatan Bosar Maligas Rosmardiah Purba SE menyampaikan antara masyarakat dan manajemen perusahaan harus memiliki hubungan yang baik saling bersinegri agar perusahaan mendapatkan keuntungan dan masyarakat mendapat kan manfaat, terutama perekrutan tenaga kerja.
“Pemberian TJSL(tanggung jawab sosial dan lingkungan) dan manfaat yang lain yang bertujuan meningkatkan taraf ekonomi masyarakat,” beber Ibu camat Bosar Maligas Rosmardiah Purba SE.
Hingga dipenghujung acara manajemen PTPN4 regional l Unit PKS Seimangkei didampingi konsultan SIA bersama tokoh masyarakat masing masing Desa, turun ke lokasi untuk peninjauan usulan TJSL.
Renovasi pembangunan pasilitas masing masing Desa, tentunya harapan masyarakat dalam hal ini dapat lah menarik bagi perusahaan yang lainnya, agar dampak negatif sosial lingkungan diseputaran berdirinya pabrik dapat berkurang, terutama perekrutan tenaga kerja bagi masyarakat seputaran agar roda ekonomi masyarakat sejahtera.(Bw)
