Views: 937
SOLOK SELATAN, JAPOS.CO – Jelang pelaksanaan tahapan Pilkada untuk pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan yang akan berlangsung 27 – 29 Agustus 2024), saat KPU melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Pengurus Organisasi Wartawan, dan Dinas Kominfo Solok Selatan, di ruang rapat KPU Solsel, Senin (26/8/2024).
Rakor yang dipimpin Ketua KPU Solsel, Ade Kurnia Zeli turut hadir Kadis Kominfo Solsel, Firdaus Firman, Komisioner KPU, Dedi Fitriadi, Novia Ayahfitri, Syaiful Amri, Sekretaris KPU Irman Susanto, Kasubag Parmas dan SDM, Linda Susanti, serta perwakilan Wartawan Solsel.
Ketua KPU Ade Kurnia Zeli dikesempatan itu mengatakan, bahwa KPU esksistensinya bermitra dengan wartawan dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pemilu.
Rakor itu menurutnya adalah bagian dari tugas Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat KPU Solsel yang dipimpin Novia Syahfitri, dan didukung Kasubag Parmas dan SDM, Linda Susanti,”
KPU esksistensinya bermitra dengan Wartawan, maka dengan banyaknya tahapan Pemilu khususnya Pilkada, tentu perlu kita kembali menyatukan langkah untuk menjadikan pelaksanaan Pilkada ini diketahui banyak masyarakat atau pemilih di Solok Selatan, harap Ade Kurnia Zeli.
” Kita ingin media online, cetak dan elektronik di Solsel memainkan perannya untuk menginformasikan pelaksanaan Pilkada, dengan harapan partisipasi pemilih akan lebih baik atau lebih banyak,” pintanya.
Sementara itu, Novia Syahfitri menambahkan, kehadiran media massa dalam mensukseskan tahapan Pilkada sangatlah penting. Sehingga semua lapisan masyarakat akan dapat mengetahui apa saja yang sudah dilaksanakan KPU, jelasnya.
” Kehadiran pihak Dinas Kominfo bersama perwakilan wartawan juga dalam rangka membahas berbagai hal penting terkait kemitraan dalam melakukan liputan kegiatan KPU, dan pelaksanaan komprensi pers besok (Selasa-red),” tambahnya.
Novia Syahfitri juga meminta kerjasama kegiatan ini akan dapat teraplikasikan setiap kegiatan KPU melalui media masing-masing wartawan yang telah di undang KPU.
Ditambahkan Komisioner lainnya, Syaiful Amri, bahwa tanpa peran media pers melakukan publikasi, maka kerja dan tahapan Pilkada yang dilaksanakan KPU tidak akan di ketahui banyak masyarakat atau secara umum, bahkan kegiatan apa yang dilakukan oleh negara untuk republik ini wajib diekspos dipublikasikan sebagai fungsi profesi menyuarakan ke publik bahkan dunia luas, Terangnya.
Dikesempatan itu, juga dilakukan dialog mengingat terkait berbagai harapan dari KPU maupun harapan wartawan kepada pihak KPU, dan turut di apresiasi oleh Kadis Kominfo Firdaus Firman. (Y)
