Views: 737
DEPOK, JAPOS.CO – Koalisi antara Partai Golkar dan PKS dalam Pilkada Depok 2024 ibarat sebuah pesawat jet bermesin ganda yang siap menerbangkan pasangan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq (Imam-Ririn) menuju kursi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok periode 2025-2030. Dua partai besar ini memiliki kesamaan yang mencolok, yaitu mesin politik mereka yang terus hidup dan bergerak aktif setiap hari.
Golkar dan PKS dikenal dengan kader-kader militannya yang tidak pernah berhenti bekerja, memastikan setiap gerak langkah partai terarah dan efektif. Kedua partai ini telah menunjukkan kekuatan mesin politik mereka dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, di mana Golkar berhasil meningkatkan perolehan kursinya di DPRD Depok dari 5 kursi pada Pileg 2019 menjadi 7 kursi, sedangkan PKS berhasil mempertahankan dominasi dengan meraih 13 kursi, naik dari 12 kursi di Pileg sebelumnya.
Sejak berdirinya pada tahun 1964, Golkar telah menanamkan DNA untuk terus berkarya. Hal ini terlihat jelas dalam berbagai kegiatan yang digelar kader-kader Golkar di Depok menjelang Pilkada 2024. Setiap hari, para kader Golkar mengadakan berbagai aktivitas untuk mengenalkan Imam-Ririn dan program-program unggulan mereka kepada masyarakat.
Tidak hanya para kader, dr. Ririn, calon Wakil Wali Kota Depok, juga tak kenal lelah terjun langsung ke tengah masyarakat. Setiap hari, ia menggelar blusukan ke berbagai wilayah di Depok dengan program pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis yang disambut antusias oleh warga. Ini adalah bagian dari strategi kampanye yang tidak hanya mengandalkan retorika, tetapi juga aksi nyata yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Di sisi lain, PKS telah terbukti sebagai partai dengan mesin politik yang sangat tangguh di Depok. Dalam empat kali Pilkada terakhir, PKS selalu berhasil menempatkan calon mereka sebagai Wali Kota Depok, menjadikan Depok sebagai salah satu basis terkuat PKS di Indonesia.
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Ormas, Fahd Arafiq, mengakui bahwa Golkar dan PKS memiliki banyak kesamaan sebagai partai kader yang solid dan militan. “Kalau saya melihat PKS di Depok sekarang itu mirip Golkar di era Orde Baru, kadernya militan dan benar-benar bekerja,” ungkap Fahd Arafiq saat soft launching pasangan Imam-Ririn di Situ Rawakalong belum lama ini
Dengan kekuatan mesin dua partai yang hidup, Fahd optimis Koalisi Golkar-PKS akan mengantarkan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq memenangkan Pilkada Depok 2024. Imam Budi Hartono, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PKS Depok, bahkan lebih optimis lagi, memprediksi bahwa pasangan Imam-Ririn akan meraih 70 persen suara dalam Pilkada tersebut, berdasarkan survei pada bulan Juli 2024 yang menunjukkan pasangan ini mendapat dukungan 67 persen suara.
Tak mau kalah, Fahd Arafiq bahkan memprediksi lebih tinggi, bahwa Koalisi Golkar-PKS akan mampu meraih hingga 80 persen suara. Dengan mesin politik yang terus bergerak dan dukungan dari berbagai lapisan masyarakat, Koalisi Golkar-PKS tampaknya siap menorehkan kemenangan gemilang dalam Pilkada Depok 2024.
Seperti layaknya pesawat jet dengan konfigurasi mesin ganda yang menawarkan derajat keselamatan tinggi, Koalisi Golkar-PKS di Depok juga diyakini akan terbang mulus dan membawa Imam-Ririn menuju kemenangan. Dengan mesin partai yang terus hidup dan bergerak, serta dukungan masyarakat yang semakin solid, pasangan Imam-Ririn siap melesat menuju kursi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok.(Joko Warihnyo)
