Views: 930
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Pawai allegoris memperingati Dirgahayu Republik Indonesia ke-79 di Bukittinggi, berlangsung pada Minggu (18 /08), disepanjang Jalan Sudirman, ribuan warga kota penuhi lokasi jalur pawai.
Walikota Erman Safar hadir didampingi jajaran SKPD, dan Forkopimda, melepas ratusan aksi yang bermacam-ragam tampil dalam barisan pawai.
Berbagai keunikan yang tampil pada pelaksanaan pawai Allegoris, masing-masing sekolah, organisasi, paguyuban menampilkan ciri khas. Dan yang angat menarik adanya organisasi “emak-emak dari Ikatan Keluarga Maninjau yang akrab disapa Uwaik-uwaik (kaum Ibu-ibu).
Sekelompok uwaik-uwaik menampilkan hasil khasnya dengan memakai alat Tambua Tansa Salingka Danau Maninjau (USDM). Rombongan kaum Ibu-ibu memainkan dengan lentik jarinya dan memukul Tambua. Sehingga menghasilkan bunyi yang enak didengar penonton pawai allegoris, hal itu disaksikan langsung jurnalis.
Koordinator Tambua Tansa dikoordinator CEO Calusra Wedding Organizer, Efendi keseharian bertugas di Kodim 0304 /Agam, “baru untuk perdana tampil pada pawai Allegoris, sejak dibentuk beberapa bulan lalu,” papar Efendi.
Ribuan masyarakat Bukittinggi memadati jalanan pusat kota dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 dengan kegiatan pawai alegoris. Tidak hanya warga lokal, turis mancanegara pun turut serta dalam kemeriahan , mereka berbaur dengan warga kota Bukittinghi ,bersatu dalam meriahkan HUT RI ke 79, sekalipun terik matahari .
Sejak pagi pukul 08.00 WIB, Jalan Sudirmandipenuhi masyarakat yang antusias menonton pawai, memadati trotoar.(Yet).