Scroll untuk baca artikel
BeritaSulawesi Selatan

STAI DDI Maros Menyelenggarakan Pelatihan Sekolah Perempuan Islam dan Nusantara

×

STAI DDI Maros Menyelenggarakan Pelatihan Sekolah Perempuan Islam dan Nusantara

Sebarkan artikel ini

Views: 906

MAROS, JAPOS.CO – Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) Komisariat STAI DDI Maros berhasil menyelenggarakan pembukaan pelatihan Sekolah Perempuan Islam dan Nusantara (SPIN) yang berlangsung di Gedung PCNU Kabupaten Maros, Ahad, (28 Juli 2024).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kegiatan ini merupakan program kerja dari Kopri PMII Komisariat STAI DDI Maros yang akan berlangsung selama lima hari, 28-31 Juli 2024, kata Ketua panitia pelaksana Arnisya.

Dalam pelatihan tersebut, peserta mendapatkan pengetahuan tentang berbagai topik seputar keperempuanan, seperti menstruasi, taharah, serta sejarah perempuan Nusantara, katanya lebih lanjut.

Arnisya mengatakan, Sekolah Perempuan Islam Nusantara (SPIN) ini sangat penting bagi anggota Kopri yang nantinya akan menjadi perempuan dengan peran penting dalam kehidupan sehari-hari.

Ia menekankan bahwa perempuan adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya yang kelak akan memajukan bangsa, terangnya.

Senada dengan itu Ketua Kopri PMII Komisariat STAI DDI Maros, Sahabati Nur Adilah, tujuan dari Sekolah Perempuan Islam dan Nusantara adalah untuk menciptakan generasi perempuan yang berpendidikan, berkarakter kuat, dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

“Program ini mencakup materi tentang fiqih perempuan, Nahdlatun Nisa, dan Akhlaqun Nisa pada perempuan. Dengan tema “Perempuan Pondasi Utama Kehidupan”, kegiatan ini menyoroti peran fundamental perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk sosial, ekonomi, dan budaya.

Menurutnya, tanpa kontribusi perempuan, kemajuan dan keseimbangan masyarakat akan terganggu”.

Di tempat yang sama, Sahabati Muliana, Ketua Kopri PMII Cabang Maros, dalam sambutannya berharap para peserta dapat lebih memperhatikan keseharian mereka, seperti taharah dan menstruasi, serta memahami sejarah perempuan Nusantara.

Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, membahas secara mendalam berbagai isu keperempuanan. Pada akhir kegiatan, Kopri PMII STAI DDI Maros mengadakan sesi foto bersama dengan para peserta dan tamu undangan.

Tampak hadir dalam kegiatan pembukaan Sekolah Perempuan Islam Nusantara (SPIN) ini, Ketua Pengurus Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) Maros, Abrar Rahman.(hk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *