Views: 926
KOTA BEKASI, JAPOS.CO – Warga masyarakat yang menggunakan jalan raya di sekitar proyek penggalian Fiber Optik di Pedurenan , Kecamatan Mustika Jaya, menyampaikan keluhan serius terkait dampak yang ditimbulkan oleh proyek tersebut.
Menurut warga, sebelum proyek ini dimulai, arus lalu lintas di jalan ini relatif lancar baik untuk kendaraan roda empat maupun roda dua.Namun, sejak proyek penggalian dimulai, kondisi lalu lintas terutama pada jam-jam sore hari menjadi sangat terganggu.
“Kemacetan bisa mencapai hampir satu kilometer,” ujar seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Ia menambahkan bahwa puing-puing dari penggalian tersebut memakan sebagian badan jalan, sehingga mobil yang biasanya bisa bergerak dengan leluasa kini sering terjebak macet.
Masyarakat berharap agar pemerintah yang berwenang segera menindak tegas pelaksana proyek tersebut.
“Kami berharap pemerintah dapat menegur atau mengambil tindakan tegas terhadap pelaksana proyek ini, karena kemacetan yang terjadi sangat mengganggu aktivitas sehari-hari kami,” tambah warga tersebut.
Situasi ini menjadi perhatian penting mengingat jalan tersebut merupakan salah satu jalur utama yang digunakan oleh banyak warga untuk beraktivitas sehari-hari. Diharapkan adanya solusi cepat dari pihak berwenang agar kemacetan tidak berlanjut dan aktivitas masyarakat dapat kembali normal. (SS)