Views: 1.1K
MUKOMUKO,JAPOS.CO – Berdasarkan pantauan Dinas Kesehatan (Dinkes) masalah sampah yang belum terkondisikan dengan baik dan masih banyak sampah yang berserakan di lingkungan masyarakat di Mukomuko. Dinkes Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengambil sikap untuk melakukan promosih tentang kesehatan.
Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko merupakan salah satu contoh dalam penangan sampah yang dianggap belum terealisasi dengan maksimal.
Dikatakan sekretaris Dinkes Mukomuko Jajat Sudraja SKM Kamis, (19/7) dampak dari timbunan sampah itu yang kita tangani dari sisi kesehatan nya, kira melihat sejauh mana sampah itu berdampak terhadap kesehatan.
“Jika samapah itu berserakan tidak ada tempat penampungan nya maka akan jadi bahan penyebaran penyakit oleh karna itu kita dari dinas kesehatan melalui Kasi Kesehatan keliling (Kesling) atau penyusun Kort dinas kesehatan itu berkoordinasi dengan dinas lingkungan hidup (DLH) bekerja sama dalam penanganan sampah, jadi kita lebih kedampak penangana sampah itu,” terang Jajat.
Ditambahkan Sekretaris Dinkes,” kita memantau wilayah mana yang kondisinya pengolahan atau penampungan sampahnya tidak baik, kita akan merekomendasikan ke Dinas LH.
“Seluruh wilayah puskesmas kita pantau akan kita samapaikan, kenapa Kelurahan Koto Jaya, karena di pemukiman nelayan, disitu ada muara juga, ada pantai wisata nya juga, jika sampahnya tidak terkoordinir dan berserakan bisa membahayakan tugas Dinkes hanya melakukan promosi Prilaku Hidup Sehat (Pehades) tandas,” tutup Jajat.(Jpr)
