Views: 855
CIAMIS, JAPOS.CO – Hari Krida Pertanian ke 52 tingkat Kabupaten Ciamis berlangsung meriah, tahun ini peringatan HKP tersebut digelar di Lapangan Desa Langkapsari, Kecamatan Banjaranyar, Senin (8/7).
Acara ini diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan serta KTNA Kabupaten Ciamis, dengan tema “Melalui HKP ke 52 mari kita tingkatkan kemandirian dan swasembada pangan melalui pertanian berkelanjutan”.
Lebih dari 1.200 petani dari seluruh kecamatan di Kabupaten Ciamis hadir dalam acara ini, menjadikannya sebagai wujud komitmen bersama untuk mengembangkan sektor pertanian.
Mewakili Pj Bupati Ciamis, Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis, H. Andang Firman Triyadi, hadir dan membuka acara tersebut secara resmi di hadapan para petani Ciamis.
Dalam sambutannya Sekda Ciamis mengapresiasi peran vital para petani dalam mensukseskan program pembangunan pertanian di Kabupaten Ciamis. “Dalam momentum HKP ini, kami mengajak seluruh insan pertanian di Kabupaten Ciamis untuk bersatu padu dalam meningkatkan kemandirian dan swasembada pangan melalui upaya pertanian berkelanjutan,” ujar H. Andang sembari menekankan pentingnya melibatkan generasi muda dalam memajukan sektor pertanian melalui adopsi inovasi teknologi.
Acara ini juga menjadi panggung bagi penyuluh pertanian yang berhasil meraih kejuaraan dalam lomba inovasi daerah tingkat kabupaten Ciamis. Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam mengembangkan teknologi pertanian yang inovatif. “Keberhasilan pembangunan pertanian sangat ditentukan oleh pembangunan sumber daya manusianya Penyuluh Pertanian merupakan ujung tombak dalam pembangunan pertanian,” ujar H. Andang.
Sementara itu, Ketua KTNA Ciamis, Pipin Arip Apilin mengatakan bahwa Hari Krida Pertanian pada hakikatnya merupakan hari bersyukur sekaligus hari mawas diri serta hari dharma bakti kepada masyarakat atas keberhasilan dalam melakukan kegiatan pertanian selama 1 tahun. “Melalui peringatan HKP ini saya berharap dapat menumbuhkembangkan budaya agraris pada segenap masyarakat agar kegiatan pertanian menjadi salah satu kebanggaan dalam upaya membangun ekonomi nasional yang maju dan sejahtera,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan secara simbolis berbagai bantuan dari Dari DPKP Kabupaten Ciamis berupa alsintan, seperti traktor, pompa air, berbagai benih tanaman dan lain sebagainya.
HKP ke-52 di Kabupaten Ciamis tidak hanya sekadar perayaan, namun juga momentum penting untuk memperkuat kerjasama dan komitmen bersama dalam meningkatkan kemandirian pangan melalui pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
Dengan semangat kolaborasi yang tinggi, Kabupaten Ciamis optimis dapat menjadi contoh dalam mencapai swasembada pangan di tingkat lokal.
Sementara itu dalam peninjauannya, Pj. Bupati Ciamis, H. Engkus Sutisna, mengunjungi stand Pameran Pertanian dan Kampung Madu yang berada di Kecamatan Banjaranyar Kabupaten Ciamis, Selasa (9/7).
Stand pameran pertanian yang dimaksud merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan KTNA Kabupaten Ciamis dalam rangka memperingati Hari Krida Pertanian (HKP) ke 52 tingkat Kabupaten Ciamis.
Pada kesempatan tersebut Pj. Bupati Ciamis melaksanakan peninjauan ke seluruh stand KTNA dari setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Ciamis. Stand pameran pertanian tersebut rata-rata diisi oleh berbagai hasil pertanian di masing-masing wilayah. Seperti halnya di KTNA Kecamatan Banjaranyar yang merupakan tuan rumah HKP 2024 terdapat hasil tani berupa Umbi-Umbian, Madu dan Kopi Kalijaya.
Setelah meninjau Stand Pameran, Pj Bupati Ciamis beserta jajaran bergegas menuju ke Kampung Madu yang terletak di Dusun Sindangasih Desa Banjaranyar Kabupaten Ciamis. Pj. Bupati Ciamis mengungkapkan bahwa dirinya dahulu pernah berkunjung ke Kampung tersebut. “Dulu saya pernah berkunjung ke sini, pada saat itu sebelum berangkat ke Pangandaran saya bersama rekan dari Pemprov Jabar singgah dulu ke sini, dulu belum seperti ini. Namun sekarang sangat luar biasa kekompakannya, bahkan sekarang seluruh rumah di Kampung ini memiliki sarang madu,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga Pj. Bupati Ciamis mencoba menikmati madu langsung dari sarangnya. Pj. Bupati di hadapan awak media mengaku sangat mengapresiasi kekompakan masyarakat. “Selain dapat memenuhi untuk diri mereka sendiri dari manfaat dan khasiat madu, dapat juga menjadi daya tarik bagi masyarakat luar untuk berkunjung ke Kampung ini. Mudah-mudahan Kampung Madu ini semakin berkembang, kami pihak Pemerintah Daerah akan selalu mendukung dan membantu apa yang menjadi kebutuhan kampung ini dalam melestarikan madu dan pengembangannya,” pungkasnya. (Mamay)
