Views: 1.8K
DEPOK, JAPOS.CO – Kepala Rutan Kelas I Depok, Lamarta Surbakti, bersama dengan Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Gaffar Waliyondi, dan Kepala Subseksi Bantuan Hukum dan Penyuluhan, Agung Tria Nugraha, menerima kunjungan dari Abituren Akademi Militer (Akmil) 2014.
Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga bagian dari kegiatan Bakti Dasawarsa Pusaka Emas yang diisi dengan bakti sosial berupa penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan Kelas I Depok.Jum’at 14 Juni 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Kapten Jihad, yang mewakili Abituren Akmil 2014, memberikan materi penyuluhan. Ia menekankan pentingnya semangat bela negara yang harus dimulai dari generasi muda.
Slogan “Muda adalah Kekuatan” yang disampaikan oleh Kapten Jihad mengandung pesan bahwa generasi muda diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, serta kesediaan untuk berkorban demi negara.
Lamarta Surbakti, dalam sambutannya, menyampaikan harapannya agar seluruh Warga Binaan setelah menyelesaikan masa pidananya nanti dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan mencintai bangsa serta negaranya. Ia berharap para WBP bisa diterima kembali oleh masyarakat dengan sepenuh hati setelah mereka bebas.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan baru dan semangat kepada WBP agar mereka bisa kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik dan siap berkontribusi positif,” ujar Lamarta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Kelas I Depok untuk terus membina dan memberikan pendidikan kepada WBP, sehingga mereka tidak hanya menjalani hukuman, tetapi juga mendapatkan pembekalan untuk menjadi warga negara yang baik.
Acara ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan antara institusi pemasyarakatan dengan masyarakat luar, termasuk dengan institusi pendidikan militer, sehingga tercipta sinergi dalam membina dan membangun karakter bangsa.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan seluruh WBP dapat lebih memahami pentingnya bela negara dan memiliki kesadaran yang tinggi untuk mencintai tanah air, yang pada akhirnya akan membantu mereka dalam proses reintegrasi ke masyarakat. Kunjungan Abituren Akmil 2014 ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus menumbuhkan semangat kebangsaan dan cinta tanah air.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam membina WBP agar dapat kembali ke masyarakat dengan lebih baik, dengan harapan bahwa mereka dapat menjadi individu yang lebih mencintai bangsa dan negara. Ini adalah salah satu langkah konkret dalam upaya meningkatkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air di kalangan generasi muda serta warga binaan.(Joko Warihnyo)