Views: 971
CIAMIS, JAPOS.CO – Galuh Ethnic Carnival yang merupakan kegiatan kebudayaan dan kesenian terbesar di Kabupaten Ciamis, kembali digelar, Selasa (11/6). Karnaval dalam rangka hari jadi Ciamis ke-382 tahun tersebut menampilkan puluhan kesenian helaran dan juga tarian.
Warga Tatar Galuh terutama yang berada diperkotaan nampak antusias menyambut arak-arakan kesenian dengan kostum yang beraneka ragam itu. Mereka sengaja berkumpul di beberapa titik sepanjang rute menyambut para peserta karnaval.
Terlihat warga juga telah memenuhi Pendopo Bupati Ciamis. Setiap kesenian menampilkan pertunjukan di hadapan para pejabat Pemkab Ciamis dan masyarakat.
Galuh Ethnic Carnival berangkat dari Kantor Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Ciamis. Kemudian menyusuri jalan Iwa Kusumasomantri menuju Stadion Galuh Ciamis. Kemudian arak-arakan menuju Jalan HOS Cokroaminoto dan Jalan Tentara Pelajar.
Arak-arakan lalu masuk ke Jalan Ir H Juanda lalu ke Jalan Kaum untuk menuju Pendopo Bupati Ciamis. Terlihat di sepanjang jalan masyarakat meminta berfoto dengan beberapa kesenian helaran yang ditangkap unik dan menarik.
Jumlah peserta karnaval yang berasal dari setiap kecamatan di Ciamis ada 18 jenis. Ditambah dari tamu undangan 4 daerah, yakni Kota Banjar, Kabupaten Garut, Kabupaten Kuningan dan Kota Cirebon. Adapun kesenian yang ditampilkan di antaranya Gema Galuh Marching Band, Mabokuy Rajadesa, Fashion Carnival PPSC Cihaurbeuti, Cosplay Garuda Selasari Kawali, Tari Rampak Anak Studi Titik Dua.
Kemudian Kuda Bajir Panjalu, Dogyung Apunpager Gunung Cisaga, Singa Lugay Sukadana, Sanggar DNR Dogig Kajene Kuningan, Congcorang Sembah Baregbeg, Raja Dogar Garut, Wayang Geugeus Banjar, Bebegig Sukamantri dan kesenian lainnya. “Banyak kesenian yang ditampilkan dari beberapa kecamatan di Ciamis maupun dari daerah tetangga untuk memeriahkan Galuh Ethnic Carnival,” ujar Sekda Ciamis, H. Andang Firman.
Galuh Ethnic Carnival tahun ini merupakan yang kelima kali. Tujuannya untuk mengenalkan kepada masyarakat berbagai kesenian yang ada di Kabupaten Ciamis. Keanekaragaman kesenian tersebut bisa meningkatkan rasa cinta terhadap tanah kelahirannya. “Antusias masyarakat sangat tinggi. Ini merupakan pesta rakyat, semua turut memeriahkan hari jadi Ciamis,” kata H. Andang.
Andang berharap di hari jadi Ciamis dengan tagline Galuh Tangguh Ciamis Unggul dapat membangun dan membangkitkan potensi Ciamis. Kemudian menjadi suatu kekuatan dalam rangka menciptakan kesejahteraan untuk semua.
Miftah, warga Ciamis, menyambut positif kegiatan Galuh Ethnic Carnival. Menurutnya karnaval ini dapat mengenalkan berbagai kesenian yang ada di Kabupaten Ciamis, terutama kepada anak-anak. “Saya tentunya menyambut positif ya. Karena adanya karnaval ini kami jadi tahu bahwa di Ciamis ada berbagai macam kesenian yang bagus dan unik. Juga bisa dikenalkan kepada anak-anak,” singkat Miftah. (Mamay)
