Views: 1.5K
CIMAHI, JAPOS.CO – Pemerintah Kota Cimahi telah menggelar event spektakuler yang diberi nama “Cimahi Menari” sebagai bagian dari peringatan Hari Tari Dunia. Pada Minggu (28/04/2024).
Disepanjang Jalan Ganda Wijaya dan alun-alun Kota Cimahi dipenuhi dengan keindahan tarian dari berbagai provinsi di Indonesia. Acara ini didukung oleh 23 sanggar tari dan melibatkan lebih dari 580 penari profesional serta 350 penari dari ASN.
Dalam sambutann,ya, Sekretaris Daerah Kota Cimahi, Dikdik S. Nugrahawan, mengungkapkan bahwa event ini bukan hanya perayaan semata, tetapi juga menjadi upaya nyata dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya. Tema “Cimahi Ngibing Kiwari” dipilih dengan tujuan untuk menjaga dan melestarikan budaya, serta menyatukan masyarakat Cimahi melalui bahasa universal, yaitu tarian.
Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, menegaskan lima tujuan utama dari event ini, termasuk memperingati Hari Tari Sedunia, memajukan Kota Cimahi melalui branding, dan melestarikan seni budaya. Dia juga menyatakan harapannya agar event ini dapat mengilhami dan menjadi episentrum gerakan tari sedunia, serta mendorong konsistensi pemerintah daerah dalam menggelar even-even kreatif yang dapat menggerakkan perekonomian rakyat.
“Dengan event Cimahi Menari yang mengusung tema Cimahi Ngibing Kiwari tahun 2024 ini, saya berharap bisa memicu kita untuk berkreasi dan terus bisa menampilkan karya-karya terbaik dari Cimahi, tidak hanya untuk Cimahi tapi untuk Jawa Barat bahkan untuk Indonesia dan dunia,” tutur Dicky Saromi, Penjabat Wali Kota Cimahi.
Dicky juga menekankan bahwa event ini merupakan langkah penting dalam memajukan budaya dan seni di Kota Cimahi serta menjadi sarana untuk membangun kebersamaan di tengah-tengah keberagaman.(DEMAK GULTOM)