Views: 1.5K
MEDAN, JAPOS.CO – Polda Sumut dan jajaran tengah menyelidiki kasus tindak kekerasan yang dialami seorang wartawan di wilayah Kabupaten Deliserdang karena diduga memberitakan keberadaan bandar narkoba.
Dalam kasus kekerasan itu membuat Tomy harus dilarikan ke rumah sakit bahkan mobilnya turut hangus dibakar sejumlah orang atas suruhan bandar narkoba.
Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, angkat bicara soal kasus tindak kekerasan yang dialami wartawan tersebut. Melalui Kabid Humas Kombes Pol Hadi Wahyudi, menerangkan Polda Sumut terus memburu jaringan dan para bandar narkoba.
“Kasusnya dalam proses penyelidikan. Polisi tidak mentolelir kekerasan dalam bentuk apapun terhadap wartawan,” katanya, Minggu (11/2) malam.
Berdasarkan informasi yang didapat pelaku diperkirakan 4 orang menggunakan masker dan helm datang ke rumah korban meletakkan 5 bom molotov persis di bawah tangki minyak mobil terparkir lalu dibakar.
Akibatnya membuat mobil korban hangus terbakar bahkan ledakan kuat sebanyak 4 kali akhirnya membangunkan warga sekitar. Api baru dapat dipadamkan sekitar 1 jam kemudian setelah warga sekitar berjibaku memadamkan api dengan alat seadanya.(RM)