Scroll untuk baca artikel
BeritaDepok

UIFW 2024: Mahasiswa UI Berkreasi untuk Mewujudkan Mode Kesadaran dan Berkelanjutan

×

UIFW 2024: Mahasiswa UI Berkreasi untuk Mewujudkan Mode Kesadaran dan Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini

Views: 1.3K

DEPOK, JAPOS.CO – Meskipun Universitas Indonesia (UI) tidak memiliki fakultas atau jurusan fesyen, semangat kreativitas mahasiswa tetap berkobar melalui Klub Mode, sebuah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang menjadi lumbung talenta fesyen di tengah lingkungan akademis yang beragam. Puncak dari dedikasi mereka adalah Universitas Indonesia Fashion Week (UIFW) 2024, sebuah pekan mode terbesar tingkat universitas di Indonesia.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Mengambil panggung di Museum Mandiri, Jakarta Barat pada Sabtu (20/01/2024), UIFW 2024 mengusung tema “Resilient Threads: Weaving a Conscious Fashion”. Dalam penyelenggaraan yang ke-12, UIFW bertekad untuk menanamkan kesadaran terhadap industri mode yang inklusif dan berkelanjutan dari segi lingkungan, sosial, dan ekonomi.

Ajeng Regita Putri, Vice Project Officer of Show UIFW 2024, menjelaskan komitmen panitia untuk menyebarluaskan pemahaman mengenai isu moral dalam industri fesyen.

“Tema ini sebagai respons atas panggilan untuk membangun ketahanan di tengah industri mode yang penuh kesadaran. Dalam menghadapi tantangan zaman, keberlanjutan bukanlah pilihan, melainkan keharusan yang wajib dipenuhi setiap individu,” ujar Ajeng Regita Putri, Rabu 24 Januari 2024

Generasi muda semakin menyadari bahaya industri fast fashion, dan UIFW 2024 hadir sebagai upaya melawan dampak negatifnya dengan kurasi koleksi desainer yang berfokus pada keberlanjutan. United Nation Environment Programme (UNEP) mencatat bahwa setiap detiknya, satu truk penuh limbah tekstil karena masyarakat membeli pakaian lebih banyak, tetapi menggunakannya dalam waktu singkat.

Acara puncak UIFW 2024 mempersembahkan 17 merek lokal Indonesia yang mendukung ekonomi industri fesyen tanah air. Terbagi dalam empat sesi – Serenity, Legacy, Authenticity, dan Chimerical – koleksi-koleksi tersebut menyoroti keberlanjutan, keberagaman, dan kesadaran akan warisan budaya Nusantara.

Muhammad Nafriel Ramadhan, Vice Project Officer of Concept UIFW 2024, menjelaskan bahwa sesi Legacy memfokuskan pada local brand yang menonjolkan corak tradisional khas Nusantara dengan proses produksi yang berkelanjutan.

Selain sebagai panggung bagi busana kreatif, UIFW 2024 juga mendorong inklusivitas melalui Model Hunt yang melibatkan 56 model dengan berbagai etnis, bentuk badan, dan kepribadian. Mahasiswa Fakultas Psikologi UI, Sadrina Sabahati Alamsyah, meraih Juara 2 di UIFW Model Hunt.

Dalam delapan bulan terakhir, serangkaian acara mulai dari workshop hingga talkshow menjadi bukti semangat dan kreativitas mahasiswa UI dalam menyuarakan isu keberlanjutan dalam industri mode. Acara Puncak juga menampilkan bazar menarik dengan dukungan mitra resmi dan sponsor seperti Setir Kanan, Bata, The Palace Jeweler, Wardah, dan Make Over.

UIFW 2024 telah mencatat kontribusi mahasiswa UI dalam mengembangkan kesadaran akan keberlanjutan dan keberagaman dalam industri fesyen Indonesia. Semoga momentum ini menjadi pemicu bagi upaya lebih besar dalam mendorong perubahan positif dalam dunia mode.(Joko Warihnyo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *