Scroll untuk baca artikel
BeritaDAERAH

Diduga Prustasi Penyakit Pengapuran Tulang, wanita Tua Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri

×

Diduga Prustasi Penyakit Pengapuran Tulang, wanita Tua Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri

Sebarkan artikel ini

Views: 1.4K

BINJAI, JAPOS.CO – Heboh penemuan mayat wanita tua yang diduga gantung diri di dalam kamar rumahnya dengan menggunakan tali.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Wanita tua tersebut adalah, Asnah Umur 54 Tahun, warga Jln. Pacul Gg. An paqah Dusun III Desa Sendang Rejo Kecamatan Binjai, pada hari Minggu tanggal 24 Desember 2023 pukul 06.30 Wib,

Kronologis kejadian, pada hari Minggu tanggal 24 Desember 2023 sekira pukul 05.20 Wib, pada saat suami korban Legiman, 55 tahun, melihat korban dikamarnya tidak terlihat (dalam kelambu) dan kamar korban gelap tidak ada lampu.

Dikarenakan suami korban tidak tidur satu kamar dengan korban, kemudian suami korban Legiman mendatangi anaknya yang tinggal dibelakang rumah untuk mencari korban.

Kemudian menantu korban Juli Syahputra bersama istri (anak korban) mengecek kembali kamar korban dan ditemukan gantung diri dengan menggunakan seutas tali nilon warna kuning dan hijau tua yang dikatkan di besi jerjak cendela dalam kamar dan korban tertutup oleh kelambu.

Kemudian saksi membuka ikatan tali di leher korban dan menurunkan korban di tempat tidur dan saksi melaporkan ke kepala dusun III Desa sendang Rejo Surianto dan warga sekitar.

Dengan adanya laporan dari warga tentang adanya gantung diri tersebut pihak polsek Binjai langsung mendatangi TKP, mengamankan barang bukti seutas tali nilon warna kuning dan hijau tua sepanjang lebih kurang 3 meter, mencatat saksi-saksi dan pihak korban membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi serta proses hukum.

Korban gantung diri diduga karena prustasi adanya penyakit pengapuran tulang pada kedua kakinya yang sudah lama sehingga korban susah untuk berjalan dan korban pernah mengatakan kepada tetangganya ( Marni ) kalau korban tidak sembuh-sembuh akan bunuh diri.(RM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *