Scroll untuk baca artikel
BeritaDAERAH

Ketua Komisi I DPRD Mukomuko Berdayakan Kelompok Sanggar Seni Tradisional

×

Ketua Komisi I DPRD Mukomuko Berdayakan Kelompok Sanggar Seni Tradisional

Sebarkan artikel ini

Views: 1.8K

MUKOMUKO, JAPOS.CO – Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu Armansyah salurkan bantuan pada tiga sanggar seni tradisional berupa perlengkapan penari gandai didanai dari Anggaran pokok- pokok pikiran (Pokir).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Diketahui dana bantuan pengadaan kelengkapan penari gandai yang tergabung di tiga sanggar seni tradisional tersebut dihibahkan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mukomuko bidang kebudayaan dayaan TA anggaran 2023 dengan jumlah total sebesar Rp. 67.645.000 dengan masing-masing menerima bantuan hibah sebesar Rp. 22.548.000 lebih.

Adapun dari jumlah tersebut, diberdayakan untuk pengadaan pakaian seragam penari Dewasa dan anak-anak, baju serta topi pemain musik, pengadaan alat musik seperti Dol, gendang dan juga Sound system.

Tiga Sanggar yang diberdayakan mendapatkan bantuan hibah diantaranya yaitu, Sanggar Putra Kembar Lalang Luas, Sanggar Talang Seiyo Telang Petai Kecamatan V Koto, Kabupaten Mukomuko dan Sanggar Cahaya Bukit Kayu Menas Air Rami.

Dikonfirmasi, Ketua Komisi I (Satu) DPRD Mukomuko Armansyah membenarkan dirinya memberikan hibah pada tiga kelompok sanggar seni guna untuk pengadaan seragam dan alat musik juga Satu Unit mesin Genset.

“Benar, kita merasa perlu memberdayakan sanggar-sanggar yang membutuhkan soalnya peningkatan tari tradisional Gandai itu perlu dilestarikan sebagai wujud kepedulian kita terhadap kebudayaan di Mukomuko ini,” kata Armansyah.

“Mudah mudahan bantuan  yang di bagikan memang berdasarkan kebutuhan sanggar, itu dasarnya perencanaan kebutuhan, harusnya sudah ada kebutuhan baku kalau kelompok Gandai ini kebutuhanya, kalau kelompok seni Kuda Lumping ini kebutuhanya, supaya benar- benar bermanfaat. Bagi kelompok seni yg mendapat bantuan agar memanfaatkan sebaik mungkin untuk kemajuan seni budaya tradisional di Kabupaten. Mukomuko,” imbuh Arman.(Jpr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *