Views: 529
TANAH DATAR, JAPOS.CO – Warga di Kelok Bawah Tunjam, Sumatera Barat, menghadapi kekhawatiran serius terkait bahaya kabel listrik akibat pohon bambu yang terhuyung-huyung setelah longsor.
Meskipun telah dilaporkan beberapa kali, respons dari PLN belum memadai, meninggalkan warga was-was akan potensi korsleting dan kerusakan.
Mak Beka dan istrinya telah berupaya menyampaikan kebutuhan penanganan darurat kepada pihak berwenang, namun tanggapan yang memadai belum diterima.
Kabel listrik yang terjangkau oleh bambu saat angin kencang menimbulkan ketakutan akan korsleting, mengancam keselamatan keluarga yang tinggal di sekitar.
Pemerintah Nagari Tanjung telah merespons cepat dengan melaporkan kejadian tersebut kepada PLN untuk penanganan lebih lanjut. Ketua Nagari Tanjung, Ridwan, menyatakan komitmennya untuk memberikan yang terbaik bagi keselamatan warga dan berencana untuk terus memonitor situasi hingga mendapatkan tanggapan yang memadai dari PLN. (D/Z)
