Views: 472
SIMALUNGUN, JAPOS.CO – Masyarakat Melurahan Aman sari, Kecamatan Dolok batu nanggar, Kabupaten Simalungun minta PUPR Simalungun mengevaluasi cara kerja kontraktor (pemborong) yang mengerjakan proyek pemasangan parit di Jalan Gatot subroto lnk. IV kel Aman sari yang berbiaya Rp 198.052.000,00 rupiah dan dikerjakan CV Putra andalan utama.
Para tokoh masyarakat sudah berulangkali menegor cara kerja dilapangan, namun hingga menjelang serah terima tidak ada ditanggapi, hingga masyarakat sekitar bangunan khawatir parit pasangan itu tidak dapat bertahan sesuai yang diharapkan.
Yang menjadi pertanyaan bagi masyarakat, pihak pengawas dari PUPR Simalungun kurang efisien mengawasinya.
Imformasi yang diperoleh dari masyarakat kelurahan aman sari, proyek parit pasangan itu adalah aspirasi anggota DPRD dari Dapil kecamatan tersebut. Masyarakat juga tanda tanya karena di papan nama proyek tidak disebutkan volum berapa panjang pembangunan parit, berapa kedalaman parit, berapa lebar parit tersebut.
Salah seorang warga yang mengaku bernama H mengatakan, kalaulah itu memang aspirasi salah seorang anggota DPRD Simalungun seharusnya dikerjakan secara baik demi menjaga reputasinya di kalangan masyarakat.
(RM)