Views: 399
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Keresahan warga kota Bukittinggi dengan viralnya beras sintetis ataupun beras plastik terjawab sudah, dengan adanya klarifikasi dari Pemerintah Bukittinggi. dalam hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Hendry kepada wartawan .
“Beras plastik atau sintetis beredar di Kota Bukittinggi baru-baru ini, merupakan isu dan belum dapat dipastikan, sekarang sampel tersebut baru di kirim kemaren akan di uji di labor, hasilnya menunggu 10 hari kedepan,” tutur Hendry, Rabu (4/10/2023).
“Saya sampaikan pada masyarakat Kota Bukittinggi agar tidak khawatir mekosumsi beras, tidak ada beras plastik beredar di Bukittinggi,” tegasnya.
Terkait berita yang dilansir media adanya beras plastik atau sintetis beredar di Kota Bukittinggi sebuah isu, diharapkan masyarakat jangan takut membeli beras di pasaran.
“Senin kemaren, kita sudah menurunkan tim bersama Camat menemui Ibu Desi, diduga menurut pengakuannya sakit setelah makan beras tersebut, selanjutnya kita bawa samplenya dan mengadakan rapat serta berkordinasi dengan Provinsi dan Dinas kesehatan untuk mengecek ibu Desi, apa benar dari mekonzumsi beras tersebut,namun kita belum mengetahui persisnya, nanti bisa di pastikan setelah hasil labor keluar,” jelas Hendry.
”Pemerintah Kota Bukittinggi menghimbau masyarakat belilah beras di tempat langanan dan terpercaya, kalau ada kecurigaan terhadap peredaran beras palsu segera melaporkan ke pemerintah kota Bukittinggi, melalui Dinas Pertanian dan kepada masyarakat agar tidak khawatir mekosumsi beras yang beredar di pasar,” lanjutnya.
Hendy menghimbau masyarakat agar jangan ada keraguan mengkonsumsi beras yang berasal dari Bulog maupun beras lokal.(Yet)