Views: 416
KAMPAR, JAPOS.CO – Pelayanan UPTD Puskesmas kecamatan Tapung yang berlokasi di jalan Kandis -Tandun km 51 Desa Petapahan Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar diduga tidak maksimal.
Padahal, masyarakat yang sengaja mengunjungi pagi hari tentu untuk mendapatkan pelayanan antrian pertama bahkan menerima pelayanan kesehatan secara intensif dari dokter yang menangani.
Menurut keterangan pengunjung puskesmas Togatorop dirinya dari jam 8 pagi sudah menunggu antrian panggilan ke ruangan poli lansia.
“Saya pertama sampai disini (puskesmas Tapung)jam 8 tadi,” ujarnya (29/23).
“Sudah banyak yang diperiksa keluar masuk dari dalam (poli lansia) saya belum dipanggil .”Sebutnya sambil duduk jongkok dikursi tunggu sebelah apotik.
Ditambahkan rekannya yang menunggu antrian. “Ya, bapak ini tadi yang pertama disini kami lihat, padahal dari tadi sudah keluar masuk pasean yang baru datang.Bapak ini belum juga dipanggil.” ungkapnya
Selain itu, masih dilokasi yang sama sumber berinisial R mengungkapkan kekecewaannya atas pelayanan seorang oknum Dokter UPTD puskesmas Tapung, Desa Petapahan terkesan tidak sesuai SOP ( standar Operasional Prosodur). Dimana saat itu kejadian (25/9/23) seorang oknum dokter bertanya sakit apa yang dialami anaknya kepada ibu pasean yang sedang menggendong anaknya lalu memberikan resep obat tampa ada pemeriksaan intensif apalagi kepada pasean seorang anak.
“Sudah dilihat (Dokternya)jelas menggedong anak saya, Dokternya hanya bertanya kenapa anaknya, demam badannya panas kali Bu,,dah saya bilang, tapi tidak memeriksa kondisi badan anaknya saya, kasih resep obat dibiarkan pulang oleh dokter nya.” ungkapnya dengan nada kesal.
“Diruangan sini juga (poli lansia), Dokternya waktu itu perempuan , jadi saya itu dibuat was-was.Masah kita berobat ke dokter nggak tahu sakit apa, berapa suhu badan hanya dikasih obat.” tambahnya.
Sementara, saat hal tersebut di informasikan kepada Kapus Tapung Kabupaten Kampar Tasliati menyampaikan terimakasih atas infonya tersebut.”Semoga informasi ini menjadi perbaikan pelayanan bagi kami.”singkatnya lewat pesan aplikasi WhatsApp (30/9/23).
