Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Tengah

Harga Kepokmas Variatif

×

Harga Kepokmas Variatif

Sebarkan artikel ini

Views: 144

KOTA PEKALONGAN, JAPOS.CO – Harga sejumlah komoditas kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) masih variatif memasuki minggu kelima di bulan September 2023 ini. Sebagian diantaranya kembali berangsur normal atau stabil dan sebagian lagi mengalami kenaikan.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Plt Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) Kota Pekalongan, Supriono melalui Kepala Bidang Perdagangan, Junaenah saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (27/9/2023), menyebutkan komoditi yang mengalami kenaikan beras medium dari harga awal Rp.13.300/kg menjadi Rp.13.600, premium Rp.14.000/kg menjadi Rp.14.160, gula pasir naik menjadi Rp.14.800 per kilogram dari harga awal Rp.14.300, daging ayam dari Rp.37.000 per kilogram menjadi Rp.38.000, kedelai impor naik menjadi Rp.11.000/kg dari sebelumnya Rp.10.800 dan tepung terigu dari Rp.10.100/kg menjadi Rp.10.300, “Harga yang stabil saat ini adalah bawang putih kating 37 ribu di atas harga ecer tertinggi yaitu 32 ribu namun masih stabil sesuai harga pasaran dan daging sapi 126rb dibawah HET 130rb,” sebutnya.

Menghadapi harga kebutuhan pokok yang variatif, Junaenah mendorong masyarakat supaya berbelanja secara bijak, sesuai kebutuhan dan tidak perlu boros, agar tidak mempengaruhi tingkat permintaan yang berlebihan. Ia mengatakan, pemerintah terus melaksanakan segi upaya kebutuhan pangan masyarakat melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), sampai akhir tahun 2023 dari Dindagkop-UKM tidak secara langsung menggelar operasi pasar, namun melalui anggota TPID yang lain yakni Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) sudah melakukan upaya antara lain penyerahan bantuan beras ke beberapa penerima manfaat dan ada juga kegiatan pasar.

Lebih lanjut, Junaenah menambahkan masih berada di musim kemarau, ia mengatakan sisi distribusi mengalami penurunan, kita ketahui kemarau el nino mengakibatkan tingkat panen menurun sehingga komidi tidak sesuai seperti biasanya ada sedikit penurunan terutama komoditas pertanian, “Beberapa antara lain karena menurunnya distribusi menimbulkan kenaikan, seperti harga cabai merah besar 28rb/kg menjadi 37ribu, cabai keriting 28rbu/kg menjadi 32rb, cabai rawit merah 28rb per kilogram menjadi 30rb, bawang merah 30rb per kilogram menjadi 32rb dan bawang bombay 26ribu per kilogram ke 28ribu,” tukasnya.(sofi)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 44 KETAPANG, JAPOS.CO – Peningkatan Pembangunan Pertanian dikecamatan merupakan salah satu tugas stakeholder pembangunan pertanian di kecamatan terutama BPP dan pihak pihak terkait lainnya, berbagai hal dilakukan untuk mendukung keberlangsungan…