Views: 205
LANGKAT, JAPOS.CO – Elfis Fresli Surbakti (37) warga Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingai, Langkat, Sumatera Utara, Jum’at (15/9) sekira pukul 12.00 WIB ditemukan tewas bersimbah darah. Korban diketahui dianiaya dengan cara ditebas menggunakan parang oleh pelaku Andreas Sitepu (32) tetangganya.
Saat ditemukan terdapat luka bacok di leher korban ukuran besar. Diduga korban tewas di lokasi kejadian akibat kehabisan darah.
Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander Panelewen.SIK membenarkan kejadian tersebut. Rio mengatakan, kasus ini bermula ketika korban mendatangi pelaku di sebuah lahan.
Saat itu,pelaku bersama rekannya Indra Tarigan tengah akan menebang pohon. Korban kemudian menemui lalu menegur pelaku agar tidak menebang pohon di atas lahan tersebut.
Selanjutnya saling klaim pun terjadi. Korban menyebut lahan tersebut miliknya sementara pelaku juga demikian.
“Pelaku dan korban sempat cekcok mulut terus diduga emosi pelaku langsung membacok leher korban hingga korban terjatuh dan tewas,” ujar Rio Alexander, ditemui Japos.co, Jum’at (15/ 9) siang.
Selanjutnya, pelaku dan rekannya meninggalkan korban di lokasi kejadian. Kemudian, dengan ditemani rekannya pelaku mendatangi Polres Binjai untuk menyerahkan diri.
Mendapat laporan dan pengakuan pelaku petugas langsung melakukan cek lokasi kejadian. Dan mengevaluasi jasad korban ke rumah sakit terdekat.
Berdasarkan observasi di tubuh korban ditemukan luka bacok memanjang hingga 45 sentimeter. Akibat perbuatannya pelaku saat ini telah ditahan di sel tahanan Polres Binjai.
“Kasus ini masih dalam pemeriksaan intensif. Petugas masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan pelaku, sementara barang bukti sudah diamankan,” tandasnya. (Isnani)
