Views: 289
JAKARTA, JAPOS.CO – Ibadah syukuran dan Pelantikan Pengurus Punguan Si Raja Nabarat dohot Boruna se-Jabodetabek periode 2023 – 2026 dan Persatuan Hutabarat dan boru se-Indonesia periode 2023 – 2028, Minggu, 06 Agustus 2023, di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur berjalan dengan penuh hikmad dan suka cita.
Dalam acara tesebut dengan mengambil Tema : Kristus adalah Kekuatan, Kasih dan Ketertiban (Timotius 1:7), dengan Sub Tema : Keluarga Besar Si Raja Nabarat dohot Boruna Se-Jabodetabek bersinergi bahu membahu membangun bangsa menuju Indonesia maju, dengan pengkhotbah Pdt. Gomar Gultom, M.Th (Ketua Umum PGI)
Dengan dilantiknya Ketua Umum Punguan Si Raja Nabarat Se- Jabodetabek, Harri Doli Hutabarat, S.Sos., M.Si/ br. Nadadap, maka tongkat estafet dikendalikan oleh kepemimpinan yang baru dengan tetap bersama membangun punguan dengan perubahan yang lebih baik dan menuju Indonesia maju. Bersama St. Edward Leonard Parsaoran Hutabarat, S.Si/br. Bakara sebagai Sekretaris Umum dan Ir. Humisar Sabar Tua Napitupulu SE., MM., M.Ak/ br. Hutabarat sebagai Bendahara Umum.
Bersinergi bersama seluruh pengurus kurang lebih 9 bidang yang akan mendongkrak program kerja masing-masing. Tentu ini perlu kolaborasi dan bersinergi bersama agar 3 tahun ke depan punguan ini bisa tetap menghasilkan karya dan melebarkan sayap dalam menjalin kerjasama dengan pihak-pihak eksternal dengan baik ke depannya.
Pada sambutannya, Dolli menyampaikan, “ Dengan komitmen membentuk punguan Sirajanabarat dengan maksud dan tujuan agar terjalin komunikasi dan tali silaturahmi yang erat, kepeduliandalam suka dan duka, serta bahu membahu menjalani punguan adat istiadat batak dalam berbagai kegiatan sesuai adat budaya batak yang sudah ditanamkan dan diajarkan oleh orang-orang tua kita sejak dahulu sampai saat ini. Dan diakhir sambutannya mengucapkan banyak terimakasih kepada kepengurusan sebelumnya yang telah bekerja keras menjalankan program kerja dan kegiatan adat batak kepada kita semua”.
Di sela itu, sambutan Saur Marolop Hutabarat, Ketua Umum dimasa periode 2020 – 2023 ,“ Bersyukur karena telah melewati masa Covid-19. Kiranya semua duka cita itu telah berlalu dan mampu menghadapi masa depan dengan penuh optimisme dalam lindunganNya”.
St. Wilkinson Hutabarat, selaku Ketua Panitia Tahun 2023, “Mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh panitia yang bertugas, semua rangakian acara dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar dan mohon dimaafkan jika ada yang terlewatkan oleh kami sebagai panitia kiranya dapat dimaklumi. Dengan kehadiran kurang lebih 3500 peserta datang menghadiri dan menikmati acara dengan sukacita”.
Salah satu bidang yang sedang berproses dengan programnya adalah bidang Pembangunan (Usaha & Dana, Sarana & Prasarana ) yang diketuai oleh Dr. Rita Hutabarat yang didampingi kurang lebih 24 anggota. Hutabarat Berkarya adalah salah nama media sosial punguan ini yang akan menampung informasi berita dan termasuk kegiatan-kegiatan punguan seluruh bidang.
Drama Musical Komedi yang diperankan boru hutabarat natumandi adalah sebuah cerita legenda di masanya yang masih abadi dan dikenang oleh seluruh boru hutabarat khususnya dari ompu babiat Natumandi. Ini di kemas dengan suara Narator Serepina Hutabarat yang melantunkan suaranya dengan penuh perasaan saat membacakan narasi dramanya dan ini penuh dengan penjiwaan karena diringi dengan lagu-lagu yang variatif tidak saja dalam bahasa batak tetapi bahasa Indonesia, korea dan inggris. Mengemas dengan kelucuan dan gaya masing-masing. Tidak saja boru hutabarat yang memainkan peran tetapi orangtuapun ikut serta tampil sebagai opung, Ny. Hutabarat/ br. Rajagukguk dan sebagai pemuda ganteng Mr. David Brown. Sementara seluruh pemain Rita Hutabarat yang sekaligus sebagai script naskah, Christina Hutabarat, Emmy Hutabarat, Lusiana Hutabarat, Serepina Hutabarat, Marni Hutabarat, Hertiana Hutabarat, Rianti Hutabarat, dan Yohana Hutabarat. Semua dari boru hutabarat Natumandi. Di akhir narasi, narator menyampaikan bahwa drama ini hanyalah sebuah cerita legenda.
Sekilas ceritanya “Alkisah sebuah cerita rakyat di sumatera utara, terkenal dengan nama Putri Bidadari Si Boru Natumandi Hutabarat. Kisah ini adalah legenda masyarakat Batak yang hidup di Tapanuli Utara. Kisah ini sudah berkembang ratusan tahun silam, tentang Si Boru Natumandi atau biasa disebut Si Boru Tumandi. Menurut cerita nenek moyang, Si Boru Tumandi adalah putri dari Raja Hutabarat. Dia berparas cantik. Kecantikan itu sangat dikenal pada zamannya. Sayang akhirnya putri itu menjadi siluman seekor ular. Kisah ini terjadi di sekitar Sungai Situmandi. Di sebelah barat lembah inilah Raja Hutabarat tinggal bersama putrinya yang elok “ .
Dari cerita ini, sampai sekarang masih terekam boru Hutabarat cantik-cantik. Drama Musical Komedi Boru Hutabarat Potang Natumandi, dengan keterbatasan waktu dengan durasi waktu 10-15 menit memainkan drama hiburan. Keunikannya adalah di rambut blonde yang berwarna-warni dengan tas slempang dan berkacamata. Membuat suasana hati yang hadir sejuk dan menghibur hati. Selain itu pemberian tanda kasih bagi lansia di atas 75 tahun, ada acara manortor, koor dengan judul lagu “Aku Inilah Jalan” dari Si Raja Nabarat Bekasi yang dinyanyikan dengan penuh semangat dan door prize. Koor Si Raja Nabarat Bekasi ini ditampilkan dengan dirigen Hotma Hutabarat, dan ketuanya Parada Hutabarat.
Bentuk perumpamaan: “Aek Godang Tu Aek Laut, Dos Ni Roha Do Sibaen Na Saut” (intinya, adanya kesamaan hati untuk menjadikan segala sesuatu). (STH /Serepina Hutabarat)
