Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Barat

Harganas dan HAN 2023 Momentum Kembali Kepada Fungsi Keluarga

×

Harganas dan HAN 2023 Momentum Kembali Kepada Fungsi Keluarga

Sebarkan artikel ini

Views: 163

PANGANDARAN, JAPOS.CO – Wakil Gubernur sekaligus Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum memimpin jalannya prosesi tahunan milik keluarga Indonesia yaitu peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Puncak acara Kegiatan Harganas ke-30 dan Hari Anak Nasional ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat ini berlangsung Rabu 26 Juli 2023 di Alun-alun Paamprokan, Pantai Barat Pangandaran, sebagai ikon baru sekaligus ruang publik bagi warga Pangandaran.

Dalam sambutannya, H. Uu Ruzhanul secara tegas mengatakan bahwa betapa penting peran keluarga dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas. Tema Menuju Keluarga Bebas Stunting, Jawa Barat Juara Lahir Bathin memiliki makna yang dalam bahwa untuk bisa menjadi Juara, Jawa Barat harus benar-benar mempersiapkan kualitas SDMnya.

Isu stunting, titik awal untuk semua pihak berperan dan tanggung jawab yang sama menyiapkan generasi penerus Indonesia, khususnya di Jawa Barat dengan prinsip-prinsip pentahelix dan kolaborasi. “Kita semua harus benar-benar mempersiapkan anak-anak dan keturunan kita menjadi SDM yang unggul, sehat, berdaya saing, berkualitas dan akhlakul kharimah. Semuanya ini dapat terwujud bila ada perencanaan bagaimana kita membangun sebuah sebuah keluarga,” jelasnya.

Sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum mengingatkan bahwa setiap keluarga merupakan sekolah atau madrasah pertama. Setiap ibu itu adalah guru bagi anak-anaknya. Karena itu, peringatan Harganas kali ini harus mampu menjadi momentum untuk kembali kepada keluarga.

“Fungsi keluarga menjadi hal yang utama, konsep delapan fungsi keluarga diharapkan dapat diimplementasikan secara penuh oleh keluarga. Pola asuh dan pola didik menjadi hal yang utama dan krusial, agar generasi Jawa Barat yang juara lahir batin bisa terwujud. Dari keluargalah, akan muncul Ayah-ayah keren yang produktif dan bertanggung jawab, muncul Ibu-ibu hebat yang memberikan kasih sayang dan pola asuh yang luar biasa, sehingga akan menghasilkan anak-anak yang pintar, cerdas, sehat, dan berahlak mulia,” tandasnya. (Mamay)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 108 SAMOSIR, JAPOS.CO – Berdasarkan hasil hitungan cepat (Quick Count) perolehan suara,  pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom-Ariston Tua Sidauruk dengan jargon (Vantas)  jauh…