Views: 288
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Pemuda MKS (Mandiangin Koto Selayan ) Bukittinggi mengikuti kegiatan dengan Tema ”Informasi Baik Menuju Bukittinggi Hebat”.
Pembekalan dengan sasaran Pemuda Kecamatan MKS berlangsung di Hotel Nikita dua hari ( 25 – 26 Juni) dengan menghadirkan narasumber Sekretaris PWI Sumbar Firdaus.S.Sos, Kejari Bukittinggi Ferik Demiral SH.
Kegiatan Pelatihan Citizen Jurnalis merupakan Pokir H Syafril S St par, anggota DPRD Bukittinggi, dan di buka langsung oleh Wali Kota Bukittinggi melalui Kadis Kominfo Erwin Umar.
Wali Kota Bukittinggi melalui Kadis Kominfo menyampaikan kegiatan pelatihan jurnalistik merupakan program generasi muda betujuan, pengembangan minat dan bakat di bidang penulisan dan jurnalistik.
Kegiatan pelatihan jurnalistik menjadikan salah satu wadah bagi pemuda untuk menambah ilmu pengetahuan tentang dunia jurnalis, apalagi di era informasi dan tekhnologi generasi muda harus melek terhadap informasi.
“Jadikanlah kegiatan pelatihan jurnalistik sebagai pemicu untuk berani menjadi jurnalis dalam mengali berita yang berimbang menuju Bukittinggi hebat di masa mendatang, Jangan jadikan sebagai peristiwa yang datang dan pergi tanpa ada manfaatnya, ikuti dengan sebaik-baiknya,” tutur Wali Kota.
Hal senada disampaikan Basa Piliang Redaktur KOMPAS86.com dan Kaperwil Sumbar Metrobatam com selaku koordinator pelatihan jurnalistik diikuti 27 orang. “Mempelajari ilmu jurnalistik mendapatkan banyak manfaat terlebih ketika nantinya benar-benar menjadi jurnalis, tidak saja akan menambah pengalaman, namun juga manfaat lain yang didapatkan ketika kita menyenangi dunia jurnalistik,” terangnya.
“Kita juga harus bisa nembedakan jurnalis dengan netizen, jurnalis merupakan kegiatan menghimpun berita, mencari fakta, dan melaporkan peristiwa dalam konsep media, sedangkan netizen sebuah kata warga dan Internet yang artinya “warga internet”. Kata tersebut menyebut seseorang yang aktif terlibat dalam komunitas maya atau Internet pada umumnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut H Syafril Anggota DPRD mengungkapkan kegiatan pelatihan jurnalis tidak cukup hanya bisa menulis, dan dibarengi dengan teknik menulis yang harus dikuasai seorang jurnalis, sehingga jurnalis bisa berpikir kreatif dalam pembuatan berita.
Di tambahkan Syafril, seorang jurnalis paling utama adalah kecintaan dan suka pada dunia tulis menulis terlebih dahulu, kemudian berlatih terus sehingga kemampuan kita terasa sehingga menciptakan berita yang berimbang.
Selama mengiukuti pelatihan peserta diberi materi tentang kepenulisan dan cara menulis berita yang layak tayang di media sosial. Peserta pelatihan juga dilatih membuat berita berdasarkan apa yang kita dengar.
Kadis Kominfo Bukittinggi Erwin Umar memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan pelatihan jurnalistik.
“Melalui kegiatan pelatihan jurnalistik semoga dapat mengembangkan kemampuan literasi terhadap Pemuda dan dapat menjadi Edukasi bagi masyarakat menuju Bukittinggi Hebat kedepannya”, harap Erwin Umar.(Yet)