Views: 180
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – RSUD Bukittinggi berhasil mengukir prestasi dengan membawa harumnya institusi Kesehatan RSUD Bukittinggi, seperti tiga orang tenaga kesehatan (Nakes) RSUD Bukittinggi masuk nominasi tenaga medis teladan tingkat provinsi Sumatera Barat tahun 2023.
Mereka tercatat kandidat dalam penilaian setelah tim penilai Provinsi di ketuai Dr.dr Yevri Zulfiqar Sp.B, Sp.U(K) melakukan sesi penilaian, Jumat (9/6) di RSUD Bukitinggi.
Tiga orang Nakes dilakukan penilaian presentasi di Padang, Prestise Tiga Nakes disambut meriah Sekda Bukittinggi Martias Wanto.
“Mereka telah membuktikan kemampuan dibidang Tenaga Kesehatan (Nakes). Kita berikan apresiasi kepada mereka,” ucap Martias Wanto.
Tidak hanya Sekda, Asisten Pemerintahan dan Kesra Isra Yonza SH.MH, kepala Dinas Kesehatan, Linda Faroza SH.MM, Direktur RSUD dr.Muryani Dhatri ,Camat dan Lurah serta stake holder kota Bukitinggi, tokoh masyarakat ,organisasi profesi di RSUD juga para nakes RSUD Bukittinggi, memberikan apresiasi yang sama.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi, Linda Faroza penilaian penganugerahan merupakan perhargaan bagi sumber daya Rumah Sakit maupun Puskesmas yang telah memberikan layanan prima pada masyarakat.
“Semoga Nakes teladan dari RSUD Bukittinggi sukses dalam penilaian yang lebih tinggi dan mengharumkan nama kota Bukittinggi”, kata Linda.
Sekda Bukittinggi Martias Wanto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim penilai yang memilih nakes RSUD Bukittinggi sebagai nominasi.
Saya bangga terhadap 3 orang Nakes mewakili Bukittinggi. Mereka sudah menyisihkan penilaian Nakes dari Rumah Sakit lain di Sumatera Barat.
Ini merupakan sebuah garansi bahwa Nakes RSUD Bukittinggi telah di akui kemampuannya, keberhasilannya. Semuanya itu tidak terlepas dari dukungan semua pihak baik dari lintas sektor Kota , Kecamatan, Kelurahan, Kader, Tokoh Masyarakat TP-PKK Bukittinggi.
Mereka adalah dr Delfican S.Pa M.Biomed dengan inovasinya CETING (cegah stunting) , Sirahma Apoteker Soulmate (Edukasi Racikan Herbal Fitofarmaka oleh Apoteker Selama Pengobatan) merupakan inovasi Rahma yenni S.Si Apt mewakili tenaga kefarmasian, dan Teknik biomedika.
Radiografer yang terpilih adalah Puti Khairunnisak Amd Rad Skm Mkes.dengan inovasi PARIT yaitu pengelolaan Arsip Radiologi Berbasis digital. Menurut Sekda, tiga Nakes berprestasi dan teladan tersebut mewakili Sumatera Barat tingkat Nasional.(Yet)