Views: 207
DHARMASRAYA, JAPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Dharmasraya tampilkan belasan produk andalannya di acara Pekan Nasional Tani dan Nelayan Indonesia (Penas Tani) dan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XVI pada tahun 2023 yang digelar di area Lapangan Udara (Lanud) Sutan Sjahrir Kota Padang, pada Kamis tanggal 08-15 Juni 2023.
Kepala Dinas Pertanian Darisman, SSi MM melalui Kepala bidang penyuluhannya Santy Virgo Putri kepada Topsumbar membeberkan belasan produk andalan Pemkab Dharmasraya yang akan dipamerkan langsung pada acara Penas Tani dan KTNA ke XVI. Dimana acara Penas Tani tersebut dihadiri jutaan peserta dan pengunjung yang berasal dari Kabupaten atau Kota seluruh Indonesia.
”Ajang Penas Tani tahun ini kita akan mengikuti beberapa kegiatan dan akan menampilkan produk andalan Kabupaten Dharmasraya, ada Durian Montong, Buah Nenas Kursel berikut Bibit dan produk olahan Nenasnya. Selain itu ada buah Lengkeng Kursel, ada Salak Pondoh Dharmasraya, Jeruk Manis Siguntur, serta kita juga punya beraneka ragam produk olahan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) seperti keripik tempe, rendang paku, aneka kerupuk, serta ada pisang sale,” ucap Santi.
Selain buah-buahan dan produk olahan Pemkab Dharmasraya juga membawa kepala sawit super mulai dari bibit unggulnya, tandan buah segar (TBS), Karnel Sawit, Cangkang sawit, Cpo sampai Sempel Produk Hilir dari buah sawit yang sudah diolah jadi minyak murni.
Pada acara Pernas Tani ini Pemkab Dharmasraya melalui Dinas Pertaniannya melibatkan 95 orang yang terdiri dari 20 petani, 63 penyuluh, dan 12 orang selaku panitia.
”Di acara ini Pemkab Dharmasraya libatkan 95 orang yang terdiri dari 20 petani utusan beberapa nagari, 63 penyuluh pertanian, dan 12 orang selaku panitia dari Dinas Pertanian,” ucap Kabid Penyuluh itu.
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) RI Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Kota Padang, Sumatra Barat, Selasa (30/05/2023) lalu. Kedatangan Menteri Pertanian itu bertujuan untuk memantau kesiapan Kota Padang menjadi tuan rumah Pekan Nasional Petani dan Nelayan Indonesia (Penas Tani) XVI.
Dengan hadirnya kegiatan Penas Tani XVI, Menteri Pertanian Syahril Yasin Limpo berharap acara tersebut akan menjadi momentum bagi para peserta untuk menyatukan visi, pandangan, dan gerak. Sehingga menurutnya, akan berdampak dengan arahan pemerintah pusat.
Menurutnya lagi, dalam kegiatan Penas Tani XVI kali ini tidak akan menjadi ajang pameran semata, dirinya yakin acara ini akan menjadi ajang komunikasi dan percontohan bagi petani Indonesia.(Erman Chaniago).