Views: 421
KALBAR, JAPOS.CO – Wajar saja jika mafia BBM bersubsidi illegal tumbuh subur di Kawasan Poros Jalan Nasional, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. Ditengarai banyak pihak berkepentingan yang terlibat dalam mafia BBM ini.
Lokasi transaksi Jual-beli terlarang tersebut berada tak jauh dari Mapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat, SH, SIK selaku Kapolres Kubu Raya saat dimintai tanggapan terkait adanya mafia BBM Bersubsidi ini belum memberikan tanggapan, saat dikonfirmasi Japos.co (29/05) via pesan WhatsApp.
Cukup cerdik, sekilas tempat ini mirip Kios BBM mini biasa dan Wash Car, namun tidak disangka jika kios mini tersebut hanya sebagai kedok untuk mengelabui petugas demi memuluskan Bisnis BBM Bersubsidi illegal, dengan omzet besar berkapasitas mencapai 2000 Liter per hari.
Disaat masyarakat kecil, terutama pelaku UKM sulit mendapatkan BBM jenis Solar Bersubsidi, pihak-pihak tertentu justru memanfaatkan Subsidi Pemerintah ini untuk keuntungan pribadinya dan golongan.
Tak disangka pula, PT. ASSA jasa angkutan barang-barang Alfamart yang merupakan perusahaan berlabel ini juga terlibat mencicipi BBM Bersubsidi di Pinggiran. “mobil box itu sudah langganan pake solar subsidi, tidak pake dexlite” sindir warga setempat beberpa waktu lalu.
Ironis, bisnis gelap tersebut aman terkendali kendatipun dilakukan secara terang-terangan. Seolah tak ada APH yang tertarik menertibkan bisnis terlarang ini. Sejumlah SPBU yang tak jauh dari lokasi timbunan BBM bersubsidi illegal ini diduga keras terlibat dalam pusaran mafia minyak di Sungai Ambawang. (HARDI)