Views: 268
Dalam pembukaan acara, Wakil Ketua KH U K Anwarudin mengatakan dalam tahun politik ini kita harus merapatkan barisan untuk berkontribusi dalam membangun Kabupaten Sukabumi, tanpa bersinggungan, tetap kita harus syiar kepada masyarakat, dan kita mengedapankan persatuan, kebersamaan.
Ditempat yang sama Wakil Bupati, menyampaikan dirinya mewakili bupati, dan beliau menyampaikan salam hormat.
“Saya sampaikan ulama dan umaro harus berdampingan yang tidak bisa di pisahkan, karena punya peran yang sama yaitu sebagai pelayan umat, dan saya menghimbau kepada MUI harus tetap di atas norma-normanya,” terangnya.
“Tidak lupa saya juga menghimbau kepada warga masyarakat mari kita sukseskan pesta demokrasi, tahun depan dengan mensukseskan legislatif, pilkada dan pilpres tanpa ada ketersingungan dan harus kondusif, hargai semua hak pilih, yang paling penting kita bangun Sukabumi yang lebih religius dan maju, momentum halal bihalal ini sangat bagus karena bisa menyampaikan informasi kepada masyarakat, dan tidak lupa dalam kesempatan ini saya ucapkan minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir dan batin,” ungkapnya.
Ketua MUI Kabupaten Sukabumi KH E Fhatahillah Nadziri mengungkapkan paling utama menyerahkan sesuatu permasalahan kepada Allah insyaallah pasti ada pertolongan, dan jangan bersandar kepada kekuatan fisik, jangan bersandar kepada kekuatan harta, jangan bersandar kepada kekuatan ilmu, tapi kita harus senantiasa bersandar kepada Allah Swt, dan juga kita sebagai umat Islam harus bisa memaknai kandungan isi pada Alqur’an melalui ustadz, ulama yang cukup secara ke ilmuan, dengan cara menghadiri pengajian-pengajian di majlis ta’lim.
“Kita harus menjaga kekompakan dan kebersamaan, karena kita bisa berdiri sendiri untuk mencagah permasalahan yang ada di masyarakat,” pungkasnya.(ASR)