Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESUMATERASumatera Barat

Rutan Kelas IIB Padangpanjang Studi tiru di Rutan Perempuan Kelas IIA Medan

×

Rutan Kelas IIB Padangpanjang Studi tiru di Rutan Perempuan Kelas IIA Medan

Sebarkan artikel ini

Views: 208

PADANGPANJANG, JAPOS.CO – Rutan Kelas IIB Padangpanjang terus menunjukan komitmenmya untuk membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Kali ini Rutan Kelas IIB Padangpanjang melakukan studi tiru di Rutan Perempuan Kelas IIA Medan yang merupakan rangkaian kegiatan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM, Selasa (9/05).Dalam pelaksanaan studi tiru di Rutan Perempuan Kelas IIA Medan, Rutan Kelas IIB Padangpanjang mengikutsertakan 5 orang pegawai yang terdiri dari Auliya Zulfahmi selaku Karutan dan 4 orang anggota tim pokja pembangunan ZI menuju WBK Rutan Padangpanjang.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kepala Rutan Perempuan Kelas IIA Medan Ema Puspita menyambut baik kegiatan Study Tiru ini. Beliau mengatakan sangat senang Rutan Perempuan Kelas IIA Medan Dapat menjadi tujuan studi tiru dan menjadi Rutan percontohan untuk untuk Rutan lain dalam pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.

Kepala Rutan Padangpanjang Auliya Zulfahmi mengatakan, tujuan studi di Rutan Perempuan Kelas IIA Medan (Ruperdan) adalah untuk melihat, mengamati dan mencermati apa yang telah di lakukan di Ruperdan dalam meraih predikat WBK. Untuk kemudian di modifikasi dan diterapkan unit kerja masing-masing. Cermati Apa Yang disampaikan, disamping kita melihat nanti tentu juga kita menyimak informasi dari teman-teman di Ruperdan, khususnya Tim Pokja.

“Dan itulah yang akan kita bawa pulang untuk di tiru dan di modifikasi di Rutan Padangpanjang nantinya,” ujar Fahmi.

Kegiatan studi tiru di Medan ini di rencanakan akan dilaksanakan selama 3 hari. Akan mengunjungi 3 unit pelaksana teknis lingkup Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Sumatera Utara diantaranya Rutan Perempuan Kelas IIA Medan, Rutan Kelas I Medan dan Rutan Kelas I Labuhan Deli.

Fahmi berharap setelah pelaksanaan Studi tiru ini, tim  Rutan Padangpanjang dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama di Medan untuk diterapkan di Rutan Padangpanjang. (Dms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *