Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESUMATERASumatera Barat

Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya Hadiri Acara Menyambut 1 Abad Nahlatul Ulama 

×

Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya Hadiri Acara Menyambut 1 Abad Nahlatul Ulama 

Sebarkan artikel ini

Views: 211

DHARMASRAYA, JAPOS.CO – Terhambat pada masa pandemi tahun lalu. Pemerintah selalu mendorong masyarakat untuk tetap disiplin menjaga protokol kesehatan dan terus meningkatkan kepercayaan diri masyarakat dalam upaya pemulihan aktivitas ekonomi, termasuk menjaga ketahanan pangan. Pemerintah juga memberikan perhatian yang besar terhadap perekonomian kerakyatan agar dapat terus dikembangkan.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Dalam acara menyambut satu abad Nahdlatul Ulama (Harlah NU) di kabupaten Dharmasraya,  yang dipusatkan di Masjid Agung Dharmasraya Gunung Medan kecamatan Sitiung hari Senin (13/3/23) (4/03), Pimpinan Pondok Pesantren Al Barokah Nagari Koto Padang Koto Baru Dharmasraya KH.Moch. Chozien Adenan pada saat memberikan sambutan mengapresiasi Pemerintah kabupaten Dharmasraya bisa membangun Masjid Agung Dharmasraya yang merupakan Masjid terbesar di Provinsi Sumatera Barat setelah Masjid Raya Minangkabau di kota Padang.

Menyambut Satu abad Harlah NU di kabupaten Dharmasraya dan juga menyempatkan diri untuk mengajak para hadirin berdoa bersama yang beluau pimpin, dan tidak itu saja KH.Moch Chozein juga di kawal oleh pasukan Anshor dari Ponpesnya.

“Dan di Dharmasraya ini terdapat banyak ulama, sufi besar bermazhab ahlus sunnah wal jama’ahi. Jejak perjuangan ulama di tanah Minang tidak bisa diragukan lagi seperti Syekh Al Minangkabauwi ulama yang disegani di Tanah air ini juga guru sesepuh NU para Syekh di tanah jawa.Para Syekh dan Kiyai di Sumatera Barat telah menginspirasi para ulama nusantara bagi perkembangan Islam di Indonesia. Untuk itu, marilah kita mendoakan almarhum, Al-Fatihah…,” tuturnya.

Pariyanto,SH ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya yang hadir secara langsung  pada acara tersebut juga menyampaikan bahwa NU telah memainkan peran yang sangat penting dan strategis dalam setiap fase perjalanan bangsa Indonesia hingga saat ini dan NU juga telah memiliki kesadaran sedari awal pendiriannya mengenai pentingnya ekonomi bagi kesejahteraan rakyat.

“Penanganan Covid-19 menjadi kunci pemulihan perekonomian. Kami bersyukur dan berterima kasih atas doa para kyai, kedisiplinan masyarakat, dan juga kepeloporan para kyai pada saat vaksinasi. Kami melihat bahwa peran NU penting sekali dalam penanganan Covid-19, membantu memberikan kepercayaan masyarakat untuk dilakukan vaksinasi dan bahkan NU berani menyatakan di awal bahwa vaksin adalah halal dan aman,” ujarnya

Dalam acara yang juga menyongsong usia satu abad NU dalam beliau  menyampaikan bahwa NU didirikan oleh para waliyullah dan lahirnya NU merupakan barokah puncak dari jaringan para aulia yang telah berkembang dalam beberapa generasi di seantero Nusantara.

Turut hadir pada acara tersebut yakni Sekdakab Dharmasraya, Kapolres Dharmasraya, Kejari,PA,PN, Kemenag Dharmasraya,dan Anggota DPRD kabupaten Dharmasraya, jajaran Pengurus PBNU kabupaten Dharmasraya dan jajaran Forkopimda Dharmasraya.(Erman Chaniago).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *