Views: 139
MUKOMUKO, JAPOS.CO – Terkait Pembukaan Festival Budaya Kapuang Sakti Ratau Batuah dihari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu Ke-20 2023, yang di koordinir oleh pihak Dinas Pendidikan (Dispendik) dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko pada Sabtu (18/2) malam mengatur maaf pada insan Pers yang ada di Kabupaten Mukomuko dalam naungan Asosiasi yang ada di Mukomuko yang notabene nya merasa bersalah terhadap pers.
Kata permintaan maaf itu disampaikan Ketua umum HUT Kabupaten Mukomuko Bustari Meller dan Koordinator Pembukaan malam Festival Budaya Kapuang Sakti Ratau Batuah yakni Kepala Dinas Disdikbud Kabupaten Mukomuko Evi Mardiani SPd sehari setelah mendapat kecaman melalui pemberitaan dari berbagai media.
Kecaman yang dilakukan oleh para insan pers di daerah itu dikarenakan panitia penyelenggara kegiatan khusunya pada malam pembukaan Festival Budaya Kapuan Sakti Ratau Batuah menganggap tidak lagi perlunya sinergitas dengan dengan media, disebabkan panitia penyelenggara tidak menginformasikan baik pada ketua masing- masing Asosiasi maupun pada masing media dengan berupa undangan.
Dengan adanya peristiwa itu, sontak semua media sepakat untuk memboikot kegiatan tersebut.
Melalui Ketua asosiasi Media Ketua Panitia dan pelaksana kegiatan mereka mengaturkan maaf atas kelupaan dan keteledoran yang telah dilakukan.
Dalam permohonan maaf tersebut ketua Panitia HUT mengatakan,” Dinda tolog beritakan. Kami atas nama Panitia Umum HUT Kabupaten Mukomuko ke 20 tahun 2023 atas koreksi saran, masukan Media .atas belum sampai undang oleh Koordinator kegiatan Festival Kampung Sakti Ratau Batuah malam, untuk itu kami atas nama Panitia mohon maaf atas dan kami menginstruksikan kepada koordinator kegiatan HUT, agar jangan sampai peristiwa ini terulang terima kasih,” kata Ketua HUT Kabupaten Bustari Meller.
Melalui Japos.co ini Bustari sempat menyampaikan mohon diberitakan permintaan maafnya saat bertemu di lokasi Lomba Burung berkicau CUP III Polres Mukomuko di Taman Teratai Mukomuko.(JPR)
