Views: 167
JAMBI,JAPOS.CO – Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jambi Jabalnur angkat bicara terkait dugaan permainan proyek Pengadaan Langsung (PL) di APBD Provinsi Jambi yang menyeret namanya, itu tidak benar.
Jabalnur membantah semua tudingan yang diarahkan kepada dirinya, terkait proyek pengadaan Solar Dryer Dome bagi kelompok tani atau sistem pengeringan dengan tenaga matahari yang bersumber dari dana APBD Provinsi Jambi tersebut.
Menurutnya isu miring yang menyeret namanya belakangan ini disebabkan oleh miskomunikasi. Dia juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya baru pada tahap melakukan verifikasi terhadap kelompok tani sesuai dengan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan yang berlaku.
“Belum ada apa-apa, makanya saya bilang miskomunikasi,” kata Jabalnur, Senin.(13/3/2023).
Menurutnya, dalam suatu pekerjaan tentu ada mekanisme. Untuk proyek berbentuk pengadaan langsung, kata Jabalnur, inikan dibawah kendali teknis masing-masing dinas.
“Saya inikan mengendalikan tehnisnya bukan pelaksanananya,” ujar Jabalnur.
Berdasarkan mekanisme itu juga, Jabalnur mengungkap salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh kelompok tani adalah harus masuk ke dalam aplikasi Simlu (Sistem Informasi Penyuluh) milik pemerintah pusat, kemudian di SK kan oleh Kabupaten masing-masing.
“Makanya saya bilang, apa yang kita mainkan itu pada rillnya kan kita sinyapin di kelompok itu dan kita komunikasi syarat-syaratnya, menyiapkan fasilitas,” katanya.
Meski begitu, ia juga berterimakasih kepada Pers maupun Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam hal mengawal dan mengawasi kinerja pihaknya untuk selalu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Hal ini menjadi pelajaran bagi kami juga terhadap semuanya,” pungkas Jabalnur.(Rizal)
