Views: 214
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Rumah Sakit Achmad Mokhtar (RSAM) Bukittinggi, merupakan rumah sakit tertua yang dibangun zaman Belanda, namun rumah sakit berbenah diri dengan membangun fasilitas yang refresentatif dan memberikan pelayanan yang terbaik dan dapat menyaingi rumah sakit bertaraf internasional.
Direktur RSAM drg. Busril dihadapan gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Asharullah, memaparkan program pelayan digitalisasi mampu memberikan pelayanan yang cepat kepada pasien hal tersebut dapat diwujudkan dengan dilaksanakan peresmian gedung baru IGD gabungan Senin (13 /02) di halaman RSAM.
Launching Aplikasi, RSUD DR, Achmad Mochtar Bukittinggi, dengan berbagai aplikasi Mobile RSAM, My RSAM, Monev K3 RS, RME, An jungan RSAM Mandiri dan sekaligus bersamaan selesainya renovasi IGD Gabungan yang dibangun secara refresentatif dengan penataan ruangan yang nyaman, sehingga diharapkan pelayanan akan lebih baik kedepannya.
Gedung IGD yang sudah sejak beberapa bulan sudah dioperasional kan, namun baru diresmikan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, dihadiri Wakil Walikota Marfendi serta, Dinas Kesehatan Propinsi dan Kabupaten Kota lainnya.
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah pihaknya secara bertahap membangun sarana prasarana fasilitas kesehatan yang representative, salah satunya dengan diresmikannya gedung IGD Terpadu dan Digitalisasi Layanan di RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Dengan tersedianya fasilitas yang representatif, diharapkan RSUD Dr. Achmad Mochtar bisa terakreditasi dan berstandar internasional, agar tidak ada lagi orang Sumbar yang berobat keluar seperti Malaysia dan Singapura” tutur Buya Mahyeldi saat meresmikan IGD Terpadu dan Digitalisasi Layanan di RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi, Senin (13/2/2023).
Pada era revolusi industri 5.0 saat ini, transformasi layanan sektor kesehatan merupakan suatu kebutuhan dan keniscayaan untuk solusi efektif di tengah tingginya kesadaran masyarakat akan kesehatan.
“Pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan menjadi salah satu tuntutan yang harus diakomodir,” pintanya.
“Sekarang RSUD Dr Achmad Mochtar telah menyiapkan solusinya melalui aplikasi Mobile RSAM, My RSAM, Monev K3RS, dan RME dan lainnya,” jelas Buya Mahyeldi.
“Sesuai arahan Gubernur, beberapa penyempurnaan yang kita lakukan, mulai dari gedung representatif layanan ramah teknologi ternyata kepercayaan masyarakat semakin membaik, ditandai dengan tingginya tingkat kunjungan,” ungkap Busril.
Ia berharap kedepan pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa lebih maksimal sebagai salah satu wujud dari upaya menjadikan RSAM Sumatera Barat, madani yang unggul dan berkelanjutan, serta dapat setara RS, Internasional. (Yet).
