Views: 252
BELITUNG, JAPOS.CO – Kepala SMPN 1 Tanjungpandan Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Babel Surtini, SPd menegaskan komitmen kebersamaan dan komunikasi antar tenaga pendidik dengan anak didik dalam proses belajar mengajar, menjadi pemicu meningkatkan kualitas pendidikan demi memacu prestasi siswa terus berprestasi.
“Tanpa kebersamaan komunikasi tentu koordinasi sulit bagi guru memberikan pembelajaran sesuai kurikulum yang diatur regulasi dari Kemendikbud,” jelasnya.
Untuk mewujudkan guru dan siswa berprilaku hidup bersih dan sehat, pihak sekolah konsisten mewujudkan budaya prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dilihat dari aktifnya sekolah tersebut meningkatkan kebersihan, kesehatan dan kenyamanan lingkungan sekolahnya, terasa nyaman dengan suasana lingkungan sekolah yang tertata.
“Peningkatan kebersihan, keindahan dan kenyamanan sekolah mengikutsertakan seluruh personal sekolah dalam pelaksanaannya serta mendukung terbentuknya prilaku hidup bersih dan sehat,” tegas kepala SMPN 1 Tanjungpandan Surtini kepada Jayapos, Selasa kemarin.
“Untuk mendukung Pemkab Belitung mendapat penghargaan trofi Adipura, sebagai tenaga pendidik berkontribusi agar meraih penghargaan kota yang indah, bersih dan nyaman, apalagi Tanjungpandan sebagai jantung Ibukota Kabupaten Belitung untuk meraih trofi Adipura, SMPN 1 Tanjungpandan merupakan ikon yang terletak di jalan utama pusat kota Tanjungpandan yang merupakan arus lalulintas padat kendaraan yang ramai,” tandas Surtini.
Menyinggung peningkatan kualitas pendidikan disekolah yang dipimpinnya sejak tahun 2021-2022. Surtini menegaskan, berbagai akselerasi dalam peningkatan kualitas pendidikan. Berbagai kegiatan dilaksanakan dengan tepat waktu, baik saat jam masuk, pulang, belajar maupun eskul, seperti pramuka. SMPN 1 mewakili Propinsi Kepulauan Babel orientasi sejarah di luar daerah.
“Lewat berbagai upaya akselerasi tersebut warga sekolah SMPN 1 Tanjungpandan terus mengalami perkembangan dan kemajuan. Kita komitmen sekolah ini ke arah lebih baik. Itu semua kita capai adanya kesungguhan, dedikasi dan loyalitas para guru melaksanakan tugasnya,” tandasnya.
Prestasi yang diraih diantaranya adalah nilai A dari Badan Akreditasi Nasional tahun 2022, Lomba Festival Seni Kreasi Nasional (FLS2N) mendapat sertifikat 5 orang peserta : Jefriko, Balqis Risfianda Atstsabita, Raka Aditya, Bilal Abdan Syakuro, Muhammad Afsal juara 1 Lomba Taekwondo tingkat Nasional.
Apalagi SMPN 1 Tanjungpandan ujung tombak mutu pendidikan menjadi incaran murid-murid SD berlomba melanjutkan pendidikan di SMPN 1 ini didukung Tenaga Pendidik tetap S1 21 orang, D3 1 orang dibantu guru tidak tetap S1 2 orang, S2 1 orang, jumlah 25 orang ditambah pengawai tetap SLTA 3 orang, pegawai tidak tetap SLTA 4 orang D3 1 orang S1 2 orang jumlah 10 orang.
Fasilitas sekolah diantaranya 12 ruang kelas luas 960 M2, Labor IPA, Komputer Bahasa, Perpustakaan, Ruang Keterampilan, Serba Guna, Media, Labor IPS, Ruang UKS, BP/BK, OSIS. Disamping itu ada mushola, ruang kepala sekolah, wakil kepala sekolah. Guru dan TU. Dilengkapi WC guru, WC siswa laki-laki dan perempuan, Kantin sekolah dan Koperasi, serta gudang, tempat parkir kendaraan dan rumah penjaga sekolah dan gardu jaga. apalagi SMPN 1 Tanjungpandan gedungnya merupakan cagar budaya yang dibangun sejak tahun 1957.
Kabid Pengadaan Tenaga Pendidik Hasandi, SPd pihaknya terus mengevaluasi kinerja para kepala sekolah dan Guru PAUD TK,SD,SMP setiap triwulan sebagai pertimbangan karir dan prestasi termasuk kualitas anak didik dalam proses belajar mengajar.
“Kita apresiasi kinerja dan pengalaman Surtini semenjak menjadi tenaga pendidik di Kabupaten Muara Enim, ikut suami pindah ke Kabupaten Belitung menjadi Guru SMPN 2 Tanjungpandan, Kepala SMPN 3 Sijuk, Kepala SMPN 3 Tanjungpandan dan Kepala SMPN 1 Tanjungpandan,’’ pungkasnya. (Yustami).