Views: 260
PEMATANG SIANTAR, JAPOS.CO – Pyoyek Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemerintah kota PematangSiantar, bernilai Rp 300 juta lebih, diduga pembangunan nya, hanya menghamburkan anggaran saja, dan kurang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. jalan Darussalam kelurahan pondok sayur kecamatan Siantar martoba Pematangsiantar Sumatra Utara.
Hal tersebut berdasarkan Institute Law and Justice (ILAJ) menemukan ada proyek bernilai Rp 300 juta lebih di jalan Darussalam,kelurahan Pondok Sayur, kecamatan Siantar Martoba dibangun di sekitar areal perkebunan sawit dan dinilai tidak bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
Fawer Full Fander Sihite, selaku Direktur ILAJ, Selasa (2/1/2023) mengatakan proyek yang dikerjakan sejak September 2022 tersebut, bahkan sudah memasuki tahun 2023 belum selesai dikerjakan.
“Saya heran untuk apa proyek drainase di jalan Darussalam,kelurahan Pondok Sayur itu, bukan pernah ada banjir di daerah itu dan lokasinya juga di sekitar perkebunan sawit orang,aneh Dinas PUTR ini ,terkesan menghamburkan uang rakyat untuk proyek yang tidak bermanfaat untuk rakyat”, ujar Fawer.
Dia juga khawatir proyek yang belum selesai dan tidak jelas manfaatnya itu sudah dibayar 100% oleh Dinas PUTR,meski belum selesai dikerjakan hingga tahun 2023.
Kepala Dinas PUPR Pemerintah Kota Pematang Siantar Dedy T Setiawan yang dikonfirmasi terkait proyek drainase di jalan Darussalam Kelurahan Pondok Sayur, tidak memberikan tanggapan.(Zul)