Views: 449
KETAPANG, JAPOS.CO – Steam Coil CPO Pabrik sawit PT. Sukses Karya Palm Oil (IOI Group), sebuah perusahaan sawit asal Negara Malaysia, di Desa Air Hitam Besar, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat Bocor.
Hal ini berdasarkan laporan masyarakat Desa Pembedilan kepada Media Japos.co, bahwa limbah CPO diduga mencemari anak sungai menuju sungai air hitam. Untuk mencegah limbah CPO tersebut mencemari anak-anak sungai sampai ke sungai Air Hitam, masyarakat minta pihak penegak hukum dan Dinas terkait agar bisa mengambil tindakan tegas, karena limbah CPO tersebut membawa dampak besar terhadap masyarakat tiga Desa yaitu Desa Air Hitam Besar, Desa Pembedilan dan Desa Air Hitam Hulu.
Hal ini disampaikan warga masyarakat Pembedilan yang minta indentitasnya di rasiakan kepada Japos.co lewat WhatsApp dengan mengirimkan Video Limbah CPO yang mengalir ke anak-anak sungai (07/12).
“Diduga Limbah CPO bocor mengaliri anak-anak sungai, ini pencemaran langsung kami minta agar penegak hukum dan Dinas terkait mengambil tindakan tegas karena perusahaan ini berada di tengah-tengah diga Desa” ungkap narasumber Japos.co.
Menejer Pabrik PKS PT. IOI Group Mister Pohan saat di konfirmasi Japos.co via WhatsApp menjelaskan, bahwa video yang ada tersebut bukan limbah, namun sisa CPO parit sebelah workshop, Steam Coil bocor dan intensitas hujan deras sehingga mengalir masuk parit.
Hal ini disampaikan manajer Pabrik PKS PT. IOI Group Mister Pohan saat di konfirmasi Japos.co via WhatsApp (08/12) “Ini bukan limbah pak. Sisa CPO dalam parit di sebelah workshop, steam coil bocor kemarin, hujan deras terus masuk parit utama. Sudah di bersihkan “. Ungkap Mister Pohan.
Untuk menghilangkan jejak pencemaran limbah CPO, pihak perusahaan mengerahkan pekerja tanpa menggunakan septi dengan cara manual dan alat sedot untuk membersihkan limbah CPO yang ada di anak-anak sungai menuju sungai Air Hitam Besar. Pekerjaan pembersihan pencemaran diduga Limbah CPO di anak sungai berlangsung tiga hari.
Hal ini disampaikan masyarakat Desa Pembedilan yang tidak mau diketahui identitasnya via panggilan WhatsApp kepada Japos.co (12/12).
“Pekerja yang dikerahkan oleh perusahaan tanpa Safety membersihkan limbah dengan cara manual masuk ke anak sungai menggunakan ember membersihkan limbah CPO dan dengan cara sedot selama tiga hari,” tandasnya.
Masyarakat Desa Air Hitam Besar, Desa Air Hitam Hulu dan Desa Pembedilan meminta kepada Dinas perkim-LH dan GAKKUM Kalbar agar mengambil sikap tegas kepada Perusahaan sawit Asing PT.IOI Group asal malaysia sesuai UU NKRI yang berlaku. (Agustinus)