Views: 197
KUALATUNGKAL, JAPOS.CO – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Drs H Anwar Sadat MAg menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan “Pelatihan Batik Canting Emas Cipta Batik Tingkatkan Ekonomi Masyarakat” yang diselenggarakan oleh Dinas Koperindag dan Petrochina, Rabu (19/10/2022).
Kadis Koperindag, Syafriwan SE, dalam laporannya menyampaikan, Kegiatan pelatihan ini rencananya akan dilaksanakan selama 6 Hari kedepan, mulai tanggal 19 hingga 25 Oktober 2022 yang akan dipusatkan di Sorum Dekrasnada.
“Dengan peserta sebanyak 25 Orang yang terdiri dari 3 Kecamatan yaitu, Kecamatan Tungkal Ilir, Kecamatan Betara, dan Kecamatan Kuala Betara, dan juga pelatihan ini bentuk kepedulian dari PetroChina untuk meningkatkan kualitas batik di Tanjabbar,” jelas Safriwan.
Ditempat yang sama, Pimpinan SKK Migas, Saiful mengatakan, pelatihan Batik Canting Emas ini merupakan program pengembangan masyarakat SKK Migas PetroChina Internasional Jabung Ltd yang bekerjasama dengan Diskoperindag/Dekranasda Kabupaten Tanjabbar tahun 2022.
“Kami merasa bangga bisa mengawal kegiatan Pelatihan batik ini, ini merupakan komitmen kita, bahwa Batik di Tanjabbar memiliki potensi yang Luar biasa untuk dikembangkan agar dapat meningkatan ekonomi masyarakat,” ucapnya.
“Diharapkan Pelatihan ini semakin meningkatkan keahlian,membuka peluang baru, agarbBatik Tanjabbar semakin maju dan berkembang pesat, dan berkualitas lebih baik dan kuantitasnya dapat bersaing dengan produk lain, untuk itu kami siap akan membantu mempromosikan ke Forum yang lebih besar lagi,” papar Saiful.
Bupati Anwar Sadat dalam sambutannya sampaikan, apresiasi kegiatan pelatihan batik yang digagas Diskoperindag dan Petrochina ini, saya juga berharap melalui momen pelatihan ini agar dapat menimbulkan ide dan cara untuk perkembangan industri kreatif dan kerajinan di wilayah Kabupaten Tanjabbar terutama terkait Batik.
“Terima kasih kepada pihak PetroChina International Jabung Ltd yang telah bersedia bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat untuk mengadakan program pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi kreatif bidang batik tingkat lanjut, kami sangat berharap bisa bersinergi dan berkolaborasi untuk pengembangan pengrajin batik khas Kabupaten Tanjabbar,” sebutnya.
Masih kata dia, keberadaan batik di Tanjabbar terus mengalami perkembangan, hampir setiap Kecamatan di Kabupaten Tanjabbar memiliki penghasil batik dengan ciri khas dan motif batik sesuai dengan daerah atau tempat tinggal masing-masing pengrajin.
“Saya sangat percaya dan yakin bahwa produk-produk kerajinan batik yang kita hasilkan akan dapat menjadi keunggulan, tentunya peningkatan minat masyarakat dalam meningkatkan ragam dan kualitas produk kerajinan batik kita tidak terlepas dari peran Dekranasda dan unsur terkait lainnya,” ujar Bupati Anwar Sadat.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Pertemuan Kantor Bupati dihadiri oleh, Pimpinan SKK Migas PetroChina, Kepala Dinas Koperindag, Narasumber, para peserta, dan tamu undangan lainnya. (Tenk/Diskominfo)