Views: 157
DEPOK, JAPOS.CO – Kabar baik buat Masyarakat Kabupaten Bogor,Mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin dinyatakan bebas bersyarat dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin,Bandung Jawa Barat Selasa (2/8/2022 ).
Selama menjalani hukuman,Mantan orang kuat di Kabupaten Bogor itu mendapat beberapa kali remisi. Kalapas Sukamiskin Elly Yuzar mengatakan, Rachmat Yasin sudah keluar dari Lapas Sukamiskin per hari ini.
“Benar yang bersangkutan bebas bersyarat. Tapi dia tetap wajib lapor ke Bapas Bogor, teknisnya Bapas yang mengatur,” ujar Elly Kepada Wartawan.
Selama menjalani masa hukuman, RY sering mendapat remisi, seperti saat momen hari raya keagamaan atau peringatan hari kemerdekaan. Tahun baru 2021 saja dua bulan kemudian lebaran satu bulan, tiga bulan dia dapat. Lebaran kemarin satu bulan,” jelas Elly.
Seperti diketahui,Mantan Pengurus Elit PPP Kabupaten Bogor tersebut saat menjabat sebagai Bupati Bogor terjaring OTT KPK pada 7 Mei 2014.
Tim lembaga antirasuah mengamankan uang miliaran rupiah terkait pengurusan lahan di Puncak dan Sentul.
Rachman Yasin ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam dua kasus dugaan korupsi.Dia diduga melakukan korupsi anggaran SKPD senilai Rp8,9 miliar untuk keperluannya, termasuk kampanye pada Pilkada 2013 dan Pileg 2014.
Kasus kedua, Rachmat Yasin diduga menerima gratifikasi berupa 20 hektare lahan dan mobil Toyota Vellfire berkaitan pengurusan izin pesantren di kawasan Jonggol. Dia akhirnya divonis 2 tahun 8 bulan penjara atas kasus gratifikasi oleh PN Tipikor Bandung pada April 2021.
Sementara H Sugiono Salah satu tokoh masyarakat Ciawi Bogor,menyambut baik kabar bebasnya mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin.
Sugiono Menuturkan sosok Rachmat Yasin adalah pepimpin yang bisa mengayomi masyarakat.sudah banyak kontribusi yang diberikan untuk kemajuan Kabupaten Bogor.
“Rachmat Yasin saat menjabat Bupati Bogor,sangat merakyat dan tidak sombong.dia slalu peka dengan permasalahan yang ada di Desa terpencil di Kabupaten Bogor ,” Ucap Sugiono
Ia berharap semoga RY bisa melaksanakan kegiatannya lagi di tengah masyarakat
(Joko Warihnyo)