Views: 235
BANTEN, JAPOS.CO – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar memotong 15 hewan kurban Masjid Raya Al Bantani untuk disalurkan kepada keluarga dengan anak stunting dan gizi buruk. Penyaluran daging ini juga disertai dana pendampingan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Banten kepada para mustahik untuk membeli bumbu.
Pemotongan hewan kurban dilaksanakan di UPTD Pengujian Pakan dan Pembibitan Ternak (P3T) Kawasan Sistem Pertanian Terpadu (Sitandu) Dinas Pertanian Provinsi Banten Jl. Syech Nawawi Al Bantani, Banjarsari, Kota Serang, Senin (11/7/2022) dini hari.
Dalam kesempatan itu Al Muktabar yang memiliki Sertifikat Juru Sembelih Halal (Juleha) ungkapkan tips untuk memeriksa golok sembelih yang tajam. Di antaranya bisa untuk mencukur rambut atau bulu tubuh, memotong plastik, hingga memotong kertas.
Hewan kurban yang disembelih, sebelumnya sudah diperiksa oleh Petugas Dinas Pertanian Provinsi Banten. Pemeriksaan antemortem untuk memeriksa kesehatan hewan kurban sebelum dipotong. Pemeriksaan postmortem untuk kelayakan konsumsi daging kurban.
Penyaluran daging hewan kurban untuk keluarga dengan anak stunting dan gizi buruk di wilayah Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, serta Kabupaten Pandeglang. Penyaluran dilaksanakan oleh Badan Amil Zakat Nasional Baznas) Provinsi Banten bekerjasama dengan relawan PKH (Program Keluarga Harapan) yang dikoordinir Dinas Sosial Provinsi Banten.
Dijelaskan Al Muktabar, hewan kurban dipotong dini hari dengan tujuan agar dagingnya masih segar saat didistribusikan pagi harinya.
“Datanya sudah by name by address,” ungkapnya.
Seperti dijelaskan Wakil Ketua IV Baznas Provinsi Banten Mulyadi, dalam penyalurannya Baznas bekerjasama dengan para relawan PKH yang dikoordinir Dinas Sosial Provinsi Banten.
“Yang menyalurkan door to door para relawan PKH,” ungkapnya.
“Bersamaan dengan daging juga disalurkan dana pendampingan dari Baznas kepada mustahik untuk membeli bumbu,” tambah Mulyadi.
Pemotongan hewan turut disaksikan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten, pengurus Baznas Provinsi Banten dan DKM Mesjid Al Bantani.(Yan/Adpim)