Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINELampungSUMATERA

Koperasi Kosgoro 1957 Berhasil Kembangkan Ayam KUB Melampaui Standar Kementerian Pertanian

×

Koperasi Kosgoro 1957 Berhasil Kembangkan Ayam KUB Melampaui Standar Kementerian Pertanian

Sebarkan artikel ini

Views: 270

LAMPUNG, JAPOS.CO – Koperasi Serba Usaha Mandiri Kosgoro 1957 berhasil memproduksi 500 DOC ( _Day Old Chick_ ) Ayam KUB. Produksi anak ayam usia sehari ini dihasilksn di kandang peternakan koperasi yang berlokasi di Lampung Timur, Provinsi Lampung.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Untuk mengetahui keberhasilan tersebut, pada Kamis 26 Mei 2022 sejumlah Fungsionaris Pimpinan Pusat Kolektif Kosgoro 1957 meninjau langsung ke lokasi berjarak sekitar 50 km dari Kota Bandarlampung.

Ketua Koperasi Serba Usaha Mandiri Kosgoro 1957, Ir. Tengku Nurhafid kepada pers Sabtu 29 Mei 2022 di Kantor PPK Kosgoro 1957 Jl. Hang Lekiu-I Kebayoran Baru Jakarta Selatan mengungkapkan, keberhasilan tersebut berkat kesungguhan para peternak yang dalam mengembangkan Ayam KUB, mematuhi arahan Balai Penelitian Ternak – Badan Penelitian dan Pengembangan – Kementerian Pertanian.

Dikatakan, dalam tiga minggu bulan Mei ini telah dilaksanakan tiga kali uji coba penetasan, menggunakan mesin. Hal itu dilakukan untuk melihat prosentase keberhasilan penetasan DOC dan kemampuan mesin buatan Boyolali Jawa Tengah yang sengaja dipesan Kosgoro 1957. Hasil analisa tersebut jadi dasar evaluasi pada penetasan komersial tahap berikutnya.

Nurhafid yang juga Ketua PPK Kosgoro 1957 bidang koperasi menyatakan kebanggaan atas hasil uji coba. “Secara umum, budidaya Ayam KUB yang dilakukan kelompok ternak Koperasi Serba Usaha Mandiri Kosgoro 1957, bisa dikatakan melampaui standar Balai Penelitian Ternak, Badan Litbang Pertanian, Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Balitnak Balitbangtan RI).

“Terutama untuk standar tingkat kematian yang diperhitungkan 3-5%, ternyata bisa ditekan hanya 2%. Juga pada standar usia ayam bertelur saat mencapai lima setengah bulan, di peternakan kita ayam usia empat bulan sudah bertelur,” katanya.

Untuk mengetahui perkembangan budidaya ayam KUB yang dikelola Koperasi Mandiri Kosgoro 1957, Kepala Balai Penelian Ternak Balitbangtan RI, DR Andi Baso ber

bersama dua peneliti ahli pada 20 April 2022, melakukan peninjauan langsung ke pusat peternakan di Desa Gondangrejo Siraman, Kecamatan Pekalongan, Kabupaten Lampung Timur itu.

Kepala Balai mengapresiasi capaian Koperasi Mandiri Kosgoro 1957 dan berjanji akan melakukan eskalasi DOC pada dua bulan depan, agar peternakan yang dikelola Koperasi Serba Usaha Mandiri Kosgoro 1957 di Provinsi Lampung ini, menjadi pusat budidaya dan kepanjangan tangan pemerintah menyalurkan dan mengembangbiakkan ayam KUB  ke masyarakat.

Ayam Kampung

Ayam KUB adalah jenis ayam kampung galur baru hasil seleksi secara genetik oleh tim peneliti Balai Penelitian Ternak Kementerian Pertanian. Ayam galur baru ini dinamakan ayam Kampung Unggul Balitbangtan dan disingkat dengan Ayam KUB.

Ayam KUB adalah hasil riset generasi keenam, dimaksudkan menjadi ternak unggulan dibandingkan dengan ayam kampung biasa. Kosgoro 1957 melalui Koperasi Serba Usaha Mandiri mendapat kepercayaan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mengembangkan apa yang dihasilkan Balitnak ini, dalam upaya lebih memasyarakatkan jenis ayam kampung unggulan.

Menurut Nurhafid, kelompok peternak yang dipimpin Ketua Kelompok Peternak Budidaya Ayam KUB, Lampung Timur, Amir Syarifuddin, saat ini membudidayakan 2.800 ekor ayam hasil kemitraan antara Kosgoro 1957 dan Kementerian Pertanian. “Kami harapkan pada Juni mulai memetik hasil pengembangan yang sudah tersertifikasi dari Baltinak,” katanya.

Untuk mendapat kepercayaan membudidayakan ayam KUB, para kelompok ternak harus mengikuti pelatihan dan magang di Balai Penelitian Ternak Balitbang Kementan RI di Ciawi Bogor, Jawa Barat. “Keberhasilan budi daya ini adalah bukti bahwa KUB adalah ayam pilihan terbaik untuk ayam pedaging maupun ayam petelor,” katanya.

Keunggulan KUB selain jenis ayam cukup tahan terhadap penyakit, juga lebih produktif dalam bertelur serta memiliki harga terjangkau dari pada ayam kampung biasa.

“Kita harapkan sukses budi daya ini bisa menjadikan Gondangrejo sentra ayam KUB di wilayah Sumatera,” tambah Sekretaris Koperasi Serba Usaha Mandiri Kosgoro 1957, Radianto Star, yang memilih daerah kelahirannya menjadi pusat pengembangan dan budi daya Ayam KUB.(AR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *