Views: 227
SOLOK SELATAN, JAPOS,CO – Kepala Puskesmas Kota Muaralabuh Kota Tua dr Fezi Ezia Dwi Sister mengatakan sebelum pemekaran menjadi kabupaten dari Solok menjadi Kabupaten Solok Selatan pelayanan semakin menjadi pesat dan padat, tentu harus ada perubahan menjadi lebih baik.
Selama ini, kata dr Fezi ruang pelayanan di UGDsering mengantri dikarenakan ruang pelayanan darurat hanya satu ruang, ruanganpun begitu sempit sehingga ruang gerak pelaku pelayanan menjadi kaku dikarenakan sempit.
“Keluarga pasien ketika menunggu diruang tunggu menganggu karyawan mondar mandir,” ungkapnya.
Lanjutnya, jadi pihak Dinas dan konsultan telah mencek dan survei berdasarkan usulan puskesmas ke Dinas Kesehatan.
“Mendapat perhatian serius, insyaallah akan dibangun Juni ini demi kelancaran standar pelayanan serta kepuasan pasien,” terangnya.
Menurutnya, selain penambahan ruang pelayanan darurat ,ada pembuatan sekat ruang inap pasien, secara kasat mata belum ada batas ruang (kamar) termasuk juga standar pelayanan,
“Diruang UGD juga atap ada yang bocor akan dilakukan penggantian atap sebagian, mudah-mudahan kedepan dengan ada penambahan ruang pelayanan dan renovasi ruang UGD akan mencapai standar pelayanan apalagi ada penambahan sarana alat kesehatan,” harapnya.(Als)