Views: 316
MUKOMUKO, JAPOS.CO – Jembatan Gantung yang terbentang di sebuah aliran Sungai sepanjang 80 meter di Desa Pondok Lunang (Ponlu) Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, pada Kamis (10/2) ambruk. Dimana jembatan tersebut ambruk saat dilewati mobil yang sedang melansir Tandan Buah Segar (TBS) seberat lebih kurang dua ton juga ikut terjun kedalam sungai.
Kades Pondok Lunang Burhan Dahri ketika di konfirmasi Japos.co melalui ponselnya menjelaskan jembatan yang di bangun sejak tahun 2009 merupakan satu- satunya akses yang menghubukan tiga desa yaitu Pondok Lunang, Desa Dusun Baru, Air Dikit di Dua Kecamatan, Kecamatan Air Dikit dan Kecamatan Penarik.
“Secara kala prioritas, pihak desa dan kecamatan melalui Musrembangdes dan Musrembangcam sudah pernah kami sampaikan ke kabupaten meminta jembatan ini untuk melakukan perbaikan secara total, namun sayangnya sampai saat ini usulan yang kami sampaikan belum mendapat respon dari pemerintah daerah, bahkan hampir setiap tahun kami sampaikan, setahun belakangan kami juga sudah mengusulkan juga, namun hasilnya juga nihil,” papar Burhan.
“Dari desa sendiri untuk melakukan renopasi ringan sudah sering kami lakukan, seperti melakukan mengganti papan lantai jembatan yang rusak, sesui dengan kemampuan kami yang kami lakukan, 6800 Ha Kebun sawit yang ada di tiga desa ini, satu- satu nya ini lah akses yang dilalui, jika pemerintah daerah tidak cepat menindak lanjuti perbaikan tanggap darurat akan berdampak buruk pada perekonomian masyarakat disini. Jadi kami sangat berharap perintah daerah melalui instansi terkait untuk membantu kami menangani masalah ini secepatnya,” harap Burhandari.(JPR)