Views: 295
KAMPAR, JAPOS.CO – Sarana prasarana pendidikan sekolah sangat diprioritaskan untuk menunjang kenyamanan dalam proses belajar mengajar. Namun berbeda dengan kondisi gedung SD Negeri 018 Desa Kasikan, Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar, yang kondisinya sangat memperhatikan.
Pasalnya, kondisi gedung mengalami kerusakan, seperti plafon jebol bergelantungan, pintu hanya dilapisi triplek serta lesplang yang lapuk rawan akan jatuh dan bisa-bisa menggangu keselamatan para siswa dibawah aitem bangunan yang keropos.
Berdasarkan keterangan dari guru yang tidak bersedia nama disebut, gedung SDN 018 Tapung Hulu sudah tiga tahun lamanya ada isu untuk perbaikan, namun beberapa kali sudah disurvei oleh pihak Dinas terkait juga tak kunjung ada perbaikan.”Udah tiga tahun ini,dua tahun penuhlah,” terang guru, Selasa (21/12/21).
Lanjutnya, masih keterangan guru,tahun 2021 ini gedung sekolah SDN 018 Tapung Hulu diisukan sudah masuk program perawatan.Namun, menurut dia lantaran kondisi Pandemi covid 19 ada perubahan pengalihan anggaran.
Melihat kondisi gedung sekolah, Kepsek selalu kwatir atas kenyamanan siswa-siswanya yang beraktivitas dibawah aitem bangunan yang sudah lapuk.
Sementara, Kepsek SDN 018 Tapung Hulu Kabupaten Kampar, Baharuddin S Pd saat ditemui di lokasi menyampaikan, bahwa dirinya berharap kepada pemerintah pusat maupun daerah Kampar, agar sekolah tempat mereka mengajar segera dilakukan perbaikan.
“Ada lima ruangan ini, belum ada pernah rehabilitasi,” terang Kepsek.
Menurut Kepsek, sejak dibangunnya gedung SDN 018 Tapung Hulu pada tahun 1995 oleh pihak Perusahaan Zevron (migas) belum pernah tersentuh program perawatan dari pihak Pemda.
Tambahnya, adapun perbaikan kecil selama ini, itupun semaksimal dana bos.(dh)