Views: 181
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Walikota Bukittinggi Erman Safar SH mengingatkan narkoba sudah menjadi bahaya laten bagi generasi muda Indonesia. Untuk itu dibutuhkan sosialisasi sejak dini akan bahaya penyalahgunaan narkotika.
Walikota diwakili Asisten I Setdako Isra Yonza, membuka sosialisasi Pencegahan Pemberantasan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) kepada para pelajar setingkat SMA sederajat di Aula SMA 2 Bukittinggi, Senin (03/10).
“Kedepan tidak tertutup kemungkinan mereka para pelajar akan menjadi pemimpin bangsa. Untuk itu sedini mungkin mereka harus di jauhi dari pengaruh peredaran gelap narkotika” jelas Isra.
Kepala Kesbangpol kota Bukittinggi Nenta Oktavia menjelaskan, sosialisasi Program Goes to School kepada pelajar setingkat SMA merupakan upaya pemerintah mengantisipasi P4GN. Sebab pengaruh dan penyalahgunaan Narkotika menimbulkan dampak buruk terhadap generasi muda.
Nenta Oktavia, “dalam sosialisasi yang dilaksanakan para peserta dibekali dengan pengetahuan narkotika, obat-obat terlarang dan bahaya lainya, sehingga kedepan para perserta sudah mendapat pembekalan. Diharapkan menjadi duta P4GN baik bagi diri mereka sendiri, maupun bagi lingkungan mereka”.
Sosialisasi P4GN, Kesbangpol kota Bukittinggi menghadirkan nara sumber, Sukendra Madra, Ketua LSM Genggam Solidaritas, Ketua IPWL Agam Solid.
Satgas Bidang Narkotika Nasional (BNN) Prov. Sumatera Barat sekaligus bertindak sebagai Konselor Adiksi (Napza). (Yet)
