Views: 569
KAMPAR, JAPOS.CO – Viralnya pemberitaan bisnis judi togel diwilayah Kabupaten Kampar diduga lahirkan potensi kriminalisasi kepada person wartawan.
Informasi yang beredar di lapangan, Rabu (11/5) diduga oknum korlap togel (kordinator lapangan) berinisial SH, mengajak AR (Initial) yang berprofesi sebagai wartawan mengajak untuk beradu jotos.
Duel nyaris terjadi dimana SH kesal atas pemberitaan media Japos.co terkait perjudian togel.
Hal itu berawal ketika AR singgah di salah satu warung milik warga Tapung Hulu tempat dimana SH sedang berada.
Diketahui, oknum Korlap tersebut diduga dibawah komamdo bandar pasutri warga Bangkinang, Kabupaten Kampar.
AR saat dikonfirmasi Japos.co membenarkan hal itu. Menurutnya, SH menganggap kehadiran wartawan di tengah-tengah masyarakat telah mengganggu dirinya mencari makan dari bisnis judi togel.
Bahkan dihadapan orang banyak, SH menyatakan menantang awak media untuk penyiaran judi togel tersebut.
“Didepan umum, dengan terusik emosi, SH menantang wartawan beradu fisik (duel) serta menantang agar perjudian togel disiarkan (kupas tuntas red), ” kata AR
Menanggapi tantangan SH, AR memberi nasehat kepada SH, agar tidak mempermalukan diri sendiri atas ucapan SH yang arogan terhadap wartawan.
“Saya minta dia bicara dewasa dan jangan sombong ngajak duel dengan tuduhan fitnah yang ditujukan pada wartawan terkait pemberitaan togel,” terangnya.
AR menambahkan, SH menyudutkan dirinya dengan tuduhan telah mengganggunya cari nafkah melalui pemberitaan media online.
“Dia (Korlap SH) saya ingatkan jangan fitnah dan nantang wartawan duel dengan alasan pemberitaan togel,” kata AR.
Terduga korlap togel SH, ketika dikonfirmasi menampik hal tersebut. Menurut SH, pernyataan wartawan yang ia maksud cerita ngawur.
“Banyak orang kemarin diwarung itu, saya tidak ada bilang seperti itu,” jawab SH, Senin (16/5/22).
Kuat dugaan SH telah memberi keterangan bohong dengan menampik dirinya tidak melakukan hal tersebut kepada AR.(dh)